Tak banyak tim MotoGP yang berani mengumbar detail dari komponen yang digunakan pada motor mereka. Namun tak demikian dengan tim LCR Honda yang diwakili rider asal Inggris, Cal Crutchlow.
Karena banyaknya data yang Otorider dapat, maka akan ada beberapa laporan mengenai detail jeroan dari RC213V yang membawa Cal Crutchlow menjadi pembalap terdepan di kategori tim satelit. Kami akan mulai dari membedah spesifikasi mesin dan penunjangnya.
Mesin yang dipakai bertipe V-4 silinder berpendingin cair dengan kapasitas murni 1.000 cc. Sistem katupnya Pneumatic DOHC dengan 4 valve persilinder. Mesin tersebut didukung 6-speed seamless dengan kopling kering multiplate. Performa mesin tersebut mencapai 260 dk dengan putaran mesin lebih dari 17.000 rpm.
Untuk pendukung sektor penggerak, ECU 'standar' di kelas MotoGP, yakni keluaran Magneti Marelli menjadi pengatur manajemen dari sistem injeksi, pengapian, traction control, wheelie control, launch control, engine brake, fuel consumption control dan data recording. Sebagai pelengkap, tertanam knalpot titanium keluaran Arrow yang menghasilkan suara hingga lebih dari 130 db,
Data dari hasil tes Cal Crutchlow menunjukan jika kemampuan akselerasi RC213V andalannya bisa mencetak 0-100 km/jam dalam 2,05 detik dengan top speed lebih dari 360 km/jam. Tak heran, jika motor ini membawa Crutchlow dua kali juara dan dua podium di musim balap 2016. (otorider.com)
Member of : 