Hadir dengan tampilan retro dari keluarga Kawasaki W series, yang mempunyai spesifikasi mesin dan dimensi paling kecil, Kawasaki W175 memang sangat menarik untuk dijajal. Maka, kami tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ditawarkan PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) untuk menjadi salah satu orang yang pertama kali di dunia mencoba motor retro ini di Rainbow Hills, Sentul City, Jawa Barat (29/11).
Ya, benar kami adalah salah satu yang beruntung, pertama kali mencoba motor ini dari seluruh orang di dunia. "Motor ini memang diluncurkan pertama kali (world premiere, Red) di Indonesia dan inilah kesempatan test ride pertama. Jadi bisa dikatakan, Anda salah satu orang di dunia yang mencoba motor ini," bilang Michael C. Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotion Kawasaki Motor Indonesia.
Senang sekali menjadi yang pertama. Tapi kami lebih senang lagi begitu bisa duduk di atas sadel W175. Meski di atas kertas, motor ini dibekali mesin bergaya klasik, satu silinder berkapasitas 177 cc dan menghasilkan tenaga 12,8 dk dan torsi 13,2 Nm, tampaknya tidak terlalu optimis. Tapi ternyata cukup mumpuni untuk melewati tanjakan yang berliku dan panjang di kawasan 'Bukit Pelangi' itu.
Uniknya, tidak hanya desain, mesin dan suspensi yang bergaya retro, semua fitur juga layaknya motor klasik. Maksud kami, motor ini minim fitur. Spidometer masih analog, hanya ada beberapa lampu indikator dan tidak ada petunjuk sisa bahan bakar. Tapi motor ini tetap asyik buat dikendarai. Ringan, lincah, meski tenaga tak terlalu besar namun cukup buat menghadapi tanjakan terjal sekalipun.
Kawasaki W175 dibanderol Rp 29,8 juta model standard dan satu pilihan warna Pearl Crystal White. Untuk versi SE mempunyai tiga pilihan warna yaitu Metallic Spark Black, Metallic Matte Covert Green dan New Silver dengan harga Rp 30,8 juta.