Perhatikan Etika Ketika Touring Menggunakan Sepeda Motor

Perhatikan Etika Ketika Touring Menggunakan Sepeda Motor
Rabu, 10 Maret 2021 06:00
Brian

Touring kerap menjadi kegiatan yang dipilih oleh para pecinta roda dua. Saat kegiatan ini dilakukan, tentunya hak dan kewajiban menggunakan jalan umum perlu diperhatikan. Tidak terdapat alasan untuk mengendepankan ego pribadi apalagi arogansi.

Ludhy Kusuma selaku Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora (DAM) menyebutkan touring banyak dilakukan secara berkelompok. Namun ketika berkelompok, wajib memperhatikan etika dalam berkendara. Sehingga tidak mengganggu masyarakat atau pengguna jalan lainnya.

Ilustrasi Touring Berkenlompok

 

Hal pertama yang harus diingat menurut Ludhy adalah wajib memperhatikan penggunaan lampu hazard. Seperti dalam aturan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009, lampu hazard hanya digunakan ketika dalam keadaan bahaya atau darurat. "Tidak diperbolehkan digunakan pada kesempatan lain seperti konvoi atau bergerak lurus di perempatan jalan," ujar Ludhy.

   Baca Juga: Pilihan Aksesoris Pelengkap Touring untuk Yamaha All New NMax 155

"Poin kedua jangan sampai mengganggu pengguna jalan lain dan berkendara sopan sesuai aturan. Bahkan touring dengan tidak didampingi pihak yang berkewenangan diskresi lebih dianjurkan karena tidak menghalangi kendaraan lain agar bisa lewat. Aturan lalu lintas juga penting untuk dilakukan meskipun berkendara secara berkelompok," lanjutnya.

Honda ADV150 touring Bali

 

Ketiga menyelenggarakan Pre-Convoy Meeting yang wajib dihadiri oleh seluruh peserta touring. Hal ini dikarenakan untuk pemahaman pesertamengenai signal communication, tertib berlalulintas, tidak arogam tidak esklusif, dan tidak saling menyalip. Selain itu juga bisa digunakan untuk memahami tata cara konvoi dan Group Riding Officers, seperti Road Captain dan Safety Officer.

   Baca Juga: Ingin Touring Jarak Jauh di Masa Pandemi? Berikut Tipsnya

Keempat pastikan peserta tidak membawa beban berlebih ketika touring, karena dapat mempengaruhi keseimbangan dan kualitas kendali. Kelima jika konvoi dalam jumlah besar, sebaiknya peserta dibagi dalam grup riding. Idealnya pembagian tidak melebihi 20 pengendara per grup riding.

 

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Video

Tetap Terhubung Bersama Kami
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
[email protected] (Redaksi)
[email protected] (Marketing)
OTORIDER.com Member of : Logo Bintang Langit Multimedia
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.