Franco Morbidelli telah memenangkan ajang balap seri ke-11 di MotoGP Teruel pekan lalu. Pembalap didikan Valentino Rossi itu pun langsung mengejar gelar juara dunia. Mengingat selisih antara dirinya dengan posisi klasemen teratas hanya berjarak 25 poin.
Dilansir dari Crash, Morbidelli akan menghadapi tiga balapan tersisa dengan kekuatan penuh. Dirinya terdengar sangat berambisi untuk meraih gelar juara dunia. Artinya pembalap asal Italia itu akan bersaing dengan rekan satu timnya sendiri, yakni Fabio Quartararo.
Baca Juga: Posisi Klasmen MotoGP Usai Seri Teruel: Mir Kokoh di Puncak!
"Ya. Rupanya hari ini kami kembali ke permainan gelar. Kami 25 poin dari puncak dan kami dipaksa untuk menghadapi tiga balapan terakhir kejuaraan ini dalam mode serangan penuh. Kami tidak boleh membuat kesalahan dan harus berusaha bekerja sangat keras, sangat baik, dan melihat di mana kami berada di depan," ujar Morbidelli.
Menurutnya berada di posisi klasmen ke-4 dalam musim MotoGP 2020 merupakan hal yang luar biasa. Momen seperti ini merupakan impiannya sejak kecil bahkan beberapa tahun yang lalu. Namun dirinya menginginkan sesuatu yang lebih dari posisi klasmen ke-4.
Baca Juga: Alasan Alex Marquez Gagal Raih Podium Ketiga di MotoGP Teruel
"Pada awal tahun saya tidak memikirkan apa pun. Saya tidak suka membuat prediksi apa pun. Saya hanya ingin pergi ke jalur yang benar dan memberikan segalanya dan melihat di mana saya berada setelahnya," kata Morbidelli.
Member of : 