Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

John Surtees, Satu-satunya Juara GP dan F1 Tutup Usia

Dipublikasikan : Rabu, 15 Maret 2017 07:35
Penulis : Angga M

Legenda balap sepeda motor dan mobil dunia, John Surtees, sekaligus juara dunia GP dan F1 satu satunya meninggal dunia di London, Jumat (10/3).

Legenda balap sepeda motor dan mobil dunia, John Surtees, sekaligus juara dunia GP dan F1 satu satunya meninggal dunia di London, Jumat (10/3).

Surtees meninggal dunia dalam usia 83 tahun di rumah sakit di London akibat infeksi paru-paru. Surtees meninggalkan seorang istri dan dua anak.

Di dunia balap motor, Surtees dikenal sebagai juara kelas 350 cc 3 kali, (1958, 1959 dan 1960), 4 kali juara dunia Grand Prix 500cc,(1956, 1958,1959, dan 1960). Sedangkan di Formula 1, Surtees sukses jadi juara balapan mobil Formula  di 1964.

Sehingga membuatnya menjadi satu-satunya pembalap yang menjadi Juara Dunia baik kejuaran dua roda maupun empat roda. Dan juga menjadi orang pertama di kelas Senior TT di Isle of Man TT, yang berada sebanyak 3 kali di grid.

Karir balap Surtees dimulai saat usia 13 tahun dan menjadi pembalap sidecar bersama ayahnya, Vincent. Mereka memenangkan balapan pertamanya itu tetapi kemudian dianulir, karena Surtees ketahuan masih di bawah umur.

Baru pada 1955, kemenangan pertama yang diakui saat menjadi pembalap dengan Norton. Meski kemudian lebih dikenal saat menggunakan MV Agusta karena menguasai trek pada 1958, 1959, dan 1960 dengan memenangkan 32 dari 39 balapan GP.

Pada 1960 saat usianya 26 tahun, John Surtees pindah ke balapan mobil , dengan debut pertamanya di Monaco dengan mengendarai Lotus. Pada balapan kedua F1 di British GP, dan mencapai pole position ketiga di Potugis.

Pada 1963, Surtees bergabung dengan Scuderia Ferrari di F1, dan membawa pabrikan mobil sport Italia itu menjadi juara dunia pada 1964. Tetapi beberapa tahun kemudian Sutrees meninggalkannya, sebab Ferrari mengkhawatirkan kemampuannya akibat patah tulang setahun sebelumnya dan tidak mengizinkannya balapan di 24 Hours Le Mans 1966.

Sebagai Juara Dunia GP dan F1 satu-satunya tersebut, Surtees pada 2013 mendapatkan penghargaan tertinggi, Segrave Trophy. Kemudian pada 2015, Surtees mendapat gelar Doktor Engineering Kehormatan dari Universitas Brooke Oxford. Dan 2016 diangkat sebagai Commander of the Order of the British Empire (CBE) oleh Ratu Inggris.

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

#2

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Yamaha yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

#5

Harga Yamaha Fazzio Desember 2025, Spesifikasi & Fitur Skutik Hybrid 125 cc

Terbaru

Berita| 32 menit yang lalu

Berita Populer: Touring Indonesia–Mekkah, Motor Baru Honda & Yamaha, hingga Skutik Hybrid

Rangkuman lima berita otomotif terpopuler 2025, mulai dari touring motor Indonesia ke Mekkah, agresivitas Honda dan Yamaha merilis motor baru, hingga tren skutik hybrid

Berita| 1 jam yang lalu

ALVA Hadirkan Ratusan Motor Listrik N3 untuk Ojol di Yogyakarta

ALVA bekerja sama dengan Grab dan AIZEN Indonesia menghadirkan 250 motor listrik ALVA N3 di Yogyakarta untuk mendukung transisi energi hijau.

Berita| 16 jam yang lalu

Ajak Komunitas, Federal Oil Gelar Feders Gathering 2025

PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) melalui lini produk pelumas Federal Oil sukses menggelar rangkaian penutup Feders Gathering 2025 di Jakarta.

Berita| 19 jam yang lalu

Yamaha Grand Filano Hybrid Jadi Kanvas Seniman Indonesia di Classy Artsy Challenge

Mengusung tema “Classy Reimagined”, kegiatan ini menjadi ruang apresiasi bagi para ilustrator untuk mengekspresikan gaya visual mereka melalui bodi skutik bergaya modern klasik tersebut.

Berita| 20 jam yang lalu

Uniknya Motor Balap Bagger Indian, Punya Sidebox Gede!

Motor ini merupakan versi balap dari Indian Challenger, motor touring bermesin besar yang telah dimodifikasi secara ekstrem untuk kebutuhan sirkuit dan terbukti kompetitif.

Beranda Trending Motor Listrik