Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Tidak Mau Kalah Dengan Popularitas Honda, Yamaha Kembali Pamerkan MT-09 Tracer

Dipublikasikan : Senin, 19 Februari 2018 16:20
Penulis : Angga M

Tidak mau kalah dengan popularitas Honda, akhirnya Yamaha menghadirkan MT-09 Tracer untuk penyuka touring atau adventure.

Persaingan antara Honda dan Yamaha di dunia sudah sangat mengental. Tidak heran Yamaha Global selalu mencuri start dalam hal inovasi bentuk dan mesin.

Begitu halnya dengan Yamaha Motor India yang pamerkan Yamaha MT-09 Tracer di ajang Auto Expo 2018 di Greater Noida, India. Saat ini Yamaha menghadirkan MT-09 Tracer untuk para penyuka turing atau adventure

Basis motor ini dari Yamaha MT-09 yang bergenre naked bike atau versi telanjang. Yamaha MT-09 Tracer memiliki lampu depan dan belakang sudah menggunakan LED, sehingga terlihat berkelas terutama saat malam hari. Sayangnya indikator masih menggunakan bohlam biasa. Selain itu speedometer juga sudah multi-fungsi guna membaca sejumlah data sesuai kebutuhan pengendara. 

Dilansir dari Indianautosblog, MT-09 Tracer disematkan mesin yang berkapasitas 847 cc, DOHC. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 115 dk pada 10.000 rpm dan torsi puncak 87,5 Nm di 8.500 rpm dengan transmisi 6 percepatan. Motor ini dilengkapi dengan tiga mode berkendara sesuai kondisi jalan.

MT-09 Tracer memilki fitur A&S yang memberikan kestabilan saat pengendara menurunkan gigi transmisi terlalu cepat, dan adanya fitur yang terintegrasi dengan Traction Control System (TCS). Lebih aman lagi, motor ini juga sudah dilengkapi Anti-lock Braking System (ABS).

Beralih ke bagian kaki-kaki, untuk suspensi depan sudah menggunakan upside-down yang bisa disetel sesuai keinginan pengendara. Sementara bagian belakang menggunakan monoshock yang dapat disesuaikan. Benar-benar berkelas ya!

Selanjutnya untuk sistem pengereman bagian depan mengadopsi double cakram berukuran 298 mm dan belakang 245 mm. Sedangkan peleknya sendiri berukuran 17 inci untuk depan dan belakang.

Penasaran mencobanya?

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 44 menit yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Berita| 1 jam yang lalu

Yamaha Siapkan Lebih dari 500 Bengkel Jaga Selama Libur Nataru

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara selama libur panjang, Yamaha menghadirkan lebih dari 500 Bengkel Jaga Nataru.

Berita| 21 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 23 jam yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 1 hari yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Beranda Trending Motor Listrik