Sepanjang semester pertama (Januari - Juni) 2019 ini, sejumlah Agen Pemegang Merek (APM) di Indonesia banyak yang mengoreksi harga produknya. Tidak terkecuali pada model skutik asal Jepang yang dikenal memiliki harga terjangkau.
Sebut saja Suzuki Nex II, Yamaha Mio S, dan Honda BeAT. Sementara itu Head Operator Honda Astra Biz Centre BSD Tangerang Selatan, Andy Susanto, dalam sebuah kesempatan mengakui bahwa di kelas Honda BeAT memang menjadi volume maker di pasar skutik Tanah Air. "Honda BeAT menjadi salah satu volume maker untuk pasar di Tanah Air," ujarnya.
Nah, agar memudahkan Anda melakukan perbandingan, Otorider.com sajikan langsung tabel harga dari masing-masing skutik.
Daftar harga skutik murah 2019:
BeAT Sporty CW Rp. 15.968.000
BeAT Sporty CBS Rp. 16.144.000
BeAT Sporty CBS ISS Rp. 16.668.000
BeAT Pop CW Rp. 15.532.000
BeAT Pop CBS Rp. 15.804.000
BeAT Pop CBS - ISS Rp. 16.256.000
BeAT Street Rp. 16.693.000
Mio SRp 16,360,000
Mio M3 125 AKS SSS Rp. 16.715.000
Mio M3 125 Rp. 15.805.000
Mio Z Rp. 15.800.000
NEX II Standard / Elegant Rp 15.100.000
NEX II Sporty Runner Rp 15.800.000
NEX II Fancy Dynamic Rp 15.800.000
NEX II Elegant Premium Rp 15.550.000
Sumber: Website resmi PT Astra Honda Motor, Suzuki Indomobil Sales, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing
Bila dilihat dari daftar harga di atas, jelas Suzuki Nex II Standard/Elegant menempati posisi harga paling murah, yaitu Rp 15,1 juta (On the Road DKI Jakarta). Kemudian disusul dengan Honda BeAT Pop CW yang berada di angka Rp. 15,532 juta.
Nah, sekadar info saja bahwa Suzuki Nex II ini mengusung kapasitas mesin 115 cc dengan teknologi Suzuki Eco Performance (SEP) dan Suzuki Easy Start untuk mempermudah menyalakan mesin. Suzuki Nex II dihadirkan dalam 5 varian yang baru yaitu Sporty Runner, Fancy Dynamic, Elegant Premium, Elegant dan Standard..
Salah satu pengembangan yang dilakukan oleh Suzuki terhadap Nex II adalah memperbesar floorboard dibanding generasi sebelumnya, pengendara pun dibuat lebih nyaman karena ruang kaki lebih lega. Ruang kompartemen penyimpanan barang di sisi kanan dan kiri depan dibuat lebih besar, sehingga pengendara bisa menyimpan barang bawaan berukuran kompak seperti botol air minum atau barang lainnya dengan lebih banyak.