Kenapa Regenerative Braking Bikin Hemat Rem Belakang?

Dipublikasikan : Jumat, 28 Februari 2025 13:04
Penulis : Benny Averdi

Maka Cavalry memiliki sistem Regenerative Brake di roda belakang, selain berfungsi mengisi baterai, ia bekerja memberi efek engine braking pada motor.

Kenapa Regenerative Braking Bikin Hemat Rem Belakang?
maka cavalry test senayan (Foto : Otorider/undefined)
maka cavalry test senayan (Foto : Otorider/undefined)

OTORIDER  - Regenerative Braking pada kendaraan listrik, berfungsi sebagai salah satu cara pengisian daya baterai yang memanfaatkan energi gerak dari roda.

"Mirip alternator pada mobil begitu berputar, bisa mengisi baterai," ungkap Arief Fadhillah, CTO Maka Motors yang produknya, Maka Cavalry memiiki fitur Hi Regen (Regenerative Braking).

Menurutnya saat roda berputar dan regenerative braking bekerja maka akan ada beban pada dinamonya, sehingga menahan putaran roda,

"Saya memanfaatkan Hi Regen saat deselerasi, sehingga membantu pengereman juga," kata Raditya Wibowo, CEO Maka Motors.

Bikin Rem Awet

Semisal, saat sedang melaju dan di depan lampu traffic light warna kuning, ia mengubah saklar dari Hi Torque menjadi Hi Regen, sehingga akan mengisi daya sembari deselerasi, sehingga menimbulkan efek engine braking di roda belakang.

Lantas cukup ditambah penarikan tuas rem depan sedikit saja, untuk membantu mengurangi kecepatan.

Menurut lelaki yang disapa Dito itu, cara yang ia lakukan bisa memperpanjang usia kampas rem belakang, karena tidak terlalu sering beroperasi ketika melakukan penurunan kecepatan.

"Ya, tapi kalau mau berhenti lebih singkat sih, pakai rem tentunya," katanya lagi. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pelonggaran TKDN, Apakah Harga Motor Listrik Akan Naik?

#2

Yamaha Gear Ultima 125 Hadir dengan Behel Belakang Baru, Terbuat dari Apa?

#3

Optimisme Moeldoko Tak Sejalan dengan Realita Penjualan Motor Listrik

#4

Daftar Harga Motor Bebek Honda April 2025 Naik, Ini Rinciannya

#5

Yamaha Cygnus Gryphus, Cuma 125cc Tapi Lebih Mahal Dari Aerox

Terbaru

Sport | 10 jam yang lalu

Alex Marquez Mengaku Gugup Hadapi MotoGP Jerez 2025

Alex finish di urutan kedua, tepat di antara dua pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez s

Berita | 12 jam yang lalu

Daftar Harga Terbaru Motor Royal Enfield di Indonesia 2025

Bagi pecinta motor retro dan adventure, Royal Enfield menawarkan pilihan menarik untuk semua kebutuhan berkendara.

Berita | 14 jam yang lalu

Daftar Harga Motor Matik Suzuki April 2025, Banyak Pilihan

uzuki Indonesia terus memperlihatkan komitmennya dalam memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat tanah air, Mulai dari skuter ekonomis hingga premium

Berita | 15 jam yang lalu

Penerapan ERP Jakarta: Sepeda Motor Tak Lagi Gratis Melintas?

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menggulirkan wacana penerapan sistem jalan berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP) di sejumlah ruas jalan utama.

Berita | 16 jam yang lalu

10 Tahun Beredar, Ada 3 Juta Unit Yamaha NMax Terjual di Indonesia

Di bulan April 2025 ini, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) merayakan satu dekade eksistensi skuter premium andalan mereka Yamaha NMax.

Beranda Trending Motor Listrik