Segini Bedanya Keluaran Tenaga dan Torsi Yamaha R25 Baru serta Lama
Meski memakai mesin terbaru, namun terdapat perbedaan keluaran tenaga dibandingkan R25 generasi sebelumnya. Lantas, berapa perbedaan keluaran tenaga serta torsi Yamaha R25 2025 dengan model lama?
OTORIDER - New Yamaha R25 2025 hadir dengan penggunaan mesin anyar guna memenuhi standar emisi yang lebih tinggi, yaitu EURO 5+. Meski memakai mesin terbaru, namun terdapat perbedaan keluaran tenaga dibandingkan R25 generasi sebelumnya. Lantas, berapa perbedaan keluaran tenaga serta torsi Yamaha R25 2025 dengan model lama?
Tenaga Yamaha R25 2025
New Yamaha R25 2025 menggunakan mesin 250 cc, 2-silinder, 4-Tak, 8-katup, DOHC, dan berpendingin cairan. Mesin itu pun sudah memiliki standar emisi EURO 5+. Tenaga yang dihasilkan sedikit lebih kecil dibanding model sebelumnya, yakni 26,4 kW pada 12.000 rpm dan torsi 22,6 Nm pada 10.000 rpm. Sementara itu pada Yamaha R25 lawas, keluaran tenaganya mencapai 26,5 kW pada 12.000 rpm serta torsi 23,6 Nm pada 10.000 rpm.
"Untuk volume silinder masih 250 cc, kompresinya juga masih sama 11,6. Ini daya dan torsi maksimumnya, jadi ada sedikit koreksi karena sudah menggunakan EURO 5+. Tapi kami usahakan setting-an engine-nya tidak terlalu berbeda jauh dengan R25 sebelumnya. Jadi ada perubahan di setting-an mesinnya, agar daya dan torsinya tetap bisa sama dengan sebelumnya," kata Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Ferry Nurul Fajar.
Harga Yamaha R25 2025
"Produk ini sendiri merupakan global model yang diproduksi di Indonesia yang sudah teruji performa dan kualitasnya lewat kemenangan Aldi Satya Mahendra yang berhasil menjadi juara dunia di kejuaraan World Supersport 300 (WorldSSP300) pada tahun lalu dengan Yamaha R3, yang memiliki platform yang sama dengan Yamaha R25. Dengan hadirnya produk ini, kami harap dapat membangkitkan kembali gairah market sport model di tanah air," ujar Deputy Director Marketing YIMM, Takaaki Hirama. (*)