Ducati akan mencoba untuk mendapatkan hasil yang baik setelah beberapa kali menelan kekalahan pada paruh musim pertama 2015. Salah satunya dengan memulai debut mesin dan fairing baru untuk balapan MotoGP di Republik Ceko akhir minggu ini.
Setelah melalui masa-masa heroik di awal musim dengan Andrea Dovizioso, dilanjutkan tercapainya posisi runner up oleh Andrea Iannone di laga kandang Mugello, raihan terbaik Ducati seakan-akan terkunci pada posisi 20 detik di belakang pembalap depan pada empat putaran terakhir.
"Saya gembira dengan pengembangan (oleh Ducati). Dalam lomba ini nanti kami memiliki fairing baru dan mesin baru, "kata Iannone, Kamis (13/8). "Saya belum pernah mencobanya. Pasti penasaran juga, tapi aku tidak bisa mengatakan (apa perbedaan yang telah dibuat) sampai setelah besok."
Andrea Iannone kualifikasi ketiga dan finish balap di urutan kelima untuk tim satelit Pramac di Brno musim lalu, ketika masih menunggangi Ducati GP14. The Maniac Joe rupanya memiliki harapan tinggi pekan ini untuk GP15 dikarenakan karakter sirkuit Brno mirip dengan Mugello, di mana ia mengambil mampu meraih pole MotoGP pertamanya dan karir terbaik kedua dalam lomba.
"Brno adalah benar-benar mirip dengan Mugello, terutama pada titik pengereman dan tikungannya," katanya. “Mesin GP15 akan membantu saya banyak di lintasan lurus panjang, karena ia benar-benar kuat”.