Valentino Rossi yang hingga detik ini masih jadi pimpinan klasemen bersuara pesimis dalam jelang balap terakhir MotoGP 2015. Start dari urutan paling belakang menurutnya memang suatu kesulitan yang bisa mengubur ambisinya jadi juara dunia pada tahun ini.
Jangankan juara dunia, Rossi bahkan pesimis tak bisa naik podium di Valencia. Apalagi saat kualifikasi kemarin ia harus tersungkur di tikungan terakhir. Mungkin saja mental The Doctor mulai drop.
“Sulit ya untuk dikatakan. Aku pikir start dari posisi paling belakang untuk nanti bisa finish di tiga terdepan sepertinya tidak mungkin,” ucap Rossi yang pada sesi kualifikasi alami sliding di tikungan 8.
Rossi yang memang cukup tertatih mengejar gelar juara MotoGP kedelapannya merasa cukup kesulitan saat sesi Kualifikasi karena temperatur Valencia yang meningkat. “Sayangnya pada siang hari (Kualifikasi) kami berusaha lebih berat dari pada di pagi hari (Latihan Bebas) saat saya tak tampil buruk,” tukas VR46.
“Saat siang hari dengan temperatur lebih tinggi saya berjuang agak lebih berat dengan grip ban yang perlu perhatian ekstra. Hal tersebut menyulitkan ku untuk mendapatkan catatan waktu yang bagus.”
“Pada saat kualifikasi aku tak dapat tekanan, jadi kami mencoba setelan berbeda untuk lebih memahami kondisi trek. Tapi aku tak suka hasil (setelan) tersebut. Sayangnya aku membuat kesalahan dan terjatuh, tapi hal itu tak membuat pengaruh berarti untuk Raceday karena aku apapun hasilnya aku harus start dari paling belakang,” papar Rossi yang pada hasil Kualifikasi dapat urutan ketujuh. Ayo, semangat! (otorider.com)