Tahun 2020 merupakan cobaan yang berat baik bagi Marc Marquez maupun bagi Repsol Honda. Awal tahun lalu Marc Marquez mengalami cedera parah yang masih harus diderita olehnya hingga saat ini. Meskipun sudah balapan, Marc Marquez masih kesulitan membawa motor di lintasan atau belum sepenuhnya normal.
Selama tidak membalap di musim 2020, Marc Marquez sudah bersiap untuk merelakan gajinya yang besar dari Honda. Namun Honda tetap membayar gaji pembalap nomor 93 itu meskipun tidak menghasilkan apa-apa. Ternyata alasan ini lah yang membuat Marc Marquez bertahan dan tidak pindah dari Honda.
Baca Juga: Rahasia Konsistensi Quartararo Hingga Capai Juara Dunia MotoGP 2021
Marc Marquez memang memiliki hubungan yang sangat baik dengan Honda. Bukan hanya berdasarkan perpanjangan kontrak hingga tahun 2024 mendatang. Namun bagi Marquez, dirinya enggan memikirkan perubahan tim di masa depan.
"Ada banyak orang yang bertanya-tanya mengapa saya masih di Honda. Tapi Anda tidak hanya terikat pada pabrik dan tim, dengan motor dan uang, ada juga ikatan sentimental. Ini bukan omong kosong. Bagi orang lain kamu adalah angka, tapi disini aku tidak merasa seperti angka. Ini sulit ditemukan dalam kompetisi," pungkas Marquez.
Baca Juga: Usai Cedera, Marc Marquez Kini Punya Pandangan Berbeda Soal Kemenangan
Perlakuan yang manusiawi, serta ekonomis dan teknis, meyakinkan Marc untuk tidak berpaling ke pabrikan lain. Marc akan terikat dengan HRC hingga 2024, kemudian apakah pembalap Spanyol itu akan berpindah?