Marc Marquez menyajikan penampilan fantastis saat menjalani seri MotoGP Amerika akhir pekan lalu. Sempat mengalami masalah teknis ketika start dan membuatnya berada di urutan paling belakang, pembalap Repsol Honda ini mampu berjuang dan finish di posisi ke-6. Ia pun mampu melewati belasan pembalap untuk mengejar rombongan rider barisan depan.
Meski tampil fantastis, Emilio Alzamora yang merupakan Manajer Marc Marquez mengaku marah. Kemarahannya lantaran Marquez mengalami kendala teknis dan memperkecil kesempatan meraih podium. Padahal, ia menilai pembalapnya itu telah berjuang cukup keras untuk bisa berlaga di seri Amerika usai absen di MotoGP Argentina akibat cedera yang didapat di seri Indonesia.
Baca Juga: Rantai DID Edisi Valentino Rossi Resmi Dijual di Indonesia, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Di si lain, Emilio mengatakan bahwa target musim ini bukan hanya berjuang untuk kejuaraan, tetapi memenangkannya. Oleh sebab itu, ia meminta agar Honda memberikan Marquez motor yang lebih kompetitif.
Baca Juga: Berkenalan dengan Ban Motor Tubeless, Tubetype, Radial, dan Bias
"Lebih dari berjuang untuk kejuaraan dunia, tujuannya adalah untuk memenangkan kejuaraan dunia, baik untuknya maupun untuk Honda. Tetapi situasinya harus tepat. Honda telah berusaha keras, dan Marc mendorong serta memberikan instruksi, tetapi dia membutuhkan Honda untuk memberinya motor yang lebih kompetitif. Saya pikir mereka berada di jalur yang benar, jika tidak, comeback tidak akan mungkin. Meski begitu, kami membutuhkan lebih banyak dukungan dari mereka," kata Emilio.