Ban menjadi salah satu komponen yang akan habis seiring pemakaian. Tak hanya itu, ban juga menjadi bagian yang menentukan kenyamanan dan keamanan berkendara karena bersentuhan langsung dengan jalan.
Agar tetap awet dan sesuai usia pemakaian, tentunya ban memerlukan perawatan. Lalu, apa saja yang perlu diperhatikan dalam melakukan perawatan ban? Khususnya motor yang digunakan untuk harian?
Baca Juga: Skema Cicilan All New Honda BeAT 2020, Sebulan Hanya Rp 700 Ribuan
"Perawatannya cukup mudah. Pertama adalah dicuci. Kotoran atau lumpur yang dibiarkan menempel akan menimbulkan kerak dan akhirnya dia masuk ke pori-pori ban. Sebaiknya harus segera dicuci dan dibersihkan menggunakan sabun," kata Bagus pada OtoRider di Depok, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Bagus menambahkan, cara yang kedua dalam merawat ban adalah dengan rutin mengecek tekanan angin ban. Kesesuaian angin akan menjaga konstruksi ban tetap terjaga dengan baik.
"Cek tekanan angin minimal itu dua minggu sekali. Karena begitu tekanan angin itu berkurang, ketika dia dimuati beban, maka bagian dalam ban itu pasti akan berubah, bahkan ujungnya bisa pecah atau timbul retak-retak," jelasnya.
Baca Juga: Daftar Harga Matik Honda (Februari 2020)
Terakhir, lanjut Bagus, hindarilah penggunaan semir ban. Dalam jangka waktu penggunaan lama, semir ban bisa merusak ban itu sendiri. Selain itu, ban juga berisiko licin jika semir terkena bagian tapak ban.
"Demikian juga jika digunakan untuk bagian dinding ban, itu juga dalam jangka waktu panjang akan menimbulkan getas pada karet ban tersebut. Bisa menimbulkan retak juga," ujar Bagus.