Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Saat Musim Penghujan Berapa Tekanan Angin Ban Ideal?

Dipublikasikan : Selasa, 17 Desember 2024 11:32
Penulis : Benny Averdi

Ban adalah satu-satunya benda yang membuat motor bisa dikendalikan di permukaan jalan. Traksi yang ada pada ban sungguh penting agar berkendara aman dan nyaman.

null (Foto : Otorider/undefined)
null (Foto : Otorider/undefined)

OTORIDER - Saat hujan, terjadi perdebatan kecil antara dua orang teman, keduanya memiliki pendapat berbeda tentang tekanan angin ban pada motornya saat akan berkendara di saat hujan.

"Perlu dikurangi, agar tapak ban melebar, nanti lebih nge-grip," ujar salah satunya. Sementara yang lain bersikukuh harus tambah tekanan angin ban, agar kembang bannya sempurna.

Nah, sebenarnya bagaimana yang sebaiknya dilakukan pengendara motor? Zulpata Zainal, pengamat otomotif yang sempat bekerja di lembagan riset pada sebuah pabrikan ban mengatakan pada sebuah kesempatan.

"Tekanan angin ban, terutama motor bisa dilihat pada stiker yang tertempel pada lengan ayun, bagasi di bawah setang atau stiker di atas tangki (motor sport)," jelasnya. 

"Jika menggunakan ban standar cukup ikuti apa yang tertera di sana," lanjutnya. Misal pada motor matik akan tertulis ban depan 29 psi baik sendiri maupun berboncengan dan belakang 33 psi (sendirian) dan 36 psi ketika berboncengan.

Begitu juga dengan motor bebek, yang umumnya di depan 29 psi ketika sendirian atau 30 saat berboncengan, sementara roda belakang bebek ketika digunakan sendirian 31 psi dan 33 psi kalau berboncengan.

Lain halnya motor sport yang umumnya lebih berat bobotnya, saat ditunggangi sendirian ban depan tekanannya 32 psi sementara saat berboncengan 34 psi. sedangkan ban belakang, ketika sendirian tekanan anginnya 39 psi sementara saat berboncengan perlu ditambah menjadi 41 psi.

Menurutnya, jika mengacu pada tekanan yang direkomendasikan pabrikan, sudah mencakup kondisi kering maupun hujan. Karena sudah sesuai dengan riset yang dilakukan dengan baik oleh pabrikan ban pemasok ban orisinal motor tersebut.(*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 2 jam yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 4 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 5 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 7 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 8 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Beranda Trending Motor Listrik