Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Pastikan Tekanan Angin Ban Ideal, Tunggangan Makin Stabil

Dipublikasikan : Rabu, 7 Mei 2025 16:05
Penulis : Benny Averdi

Tekanan angin ban, memengaruhi performa motor. Baik saat di jalan lurus maupun menikung, pengendara akan merasa lebih stabil saat bermotor.

Tekanan angin ban (Foto : Otorider)
Tekanan angin ban (Foto : Otorider)

OTORIDER – Dalam sebuah kesempatan, Otorider berbincang dengan Zulpata Zainal, pemerhati otomotif yang kerap memerhatikan masalah ban. 

Sebagai orang yang pernah malang melintang di pabrikan ban terkemuka dunia, ia memiliki kesimpulan tentang bagaimana memerlakukan ban pada kendaraan.

“Baik motor maupun mobil, tekanan angin ban ideal adalah yang utama. Karena menentukan stabilitas berkendara di berbagai permukaan jalan,” ungkapnya.

Karena, penampang ban yang bersentuhan dengan jalan akan berada pada titik optimal, jadi jangan terlalu kempis, yang memang membuat tapak ban lebih lebar menempel ke jalan, tetapi dinding ban akan lemah, dan bisa menyebabkan ban tergelincir dari pelek.

Begitu pun kalau terlalu keras tekanan angin bannya, lebar permukaan ban akan menyempit, karena ban akan menjadi cembung dan telapak ban pun tak optimal menempel ke jalan.

Jadi menurutnya, pengendara sebaiknya jika menggunakan ban standar pabrikan cukup ikuti aturan tekanan angin ban yang tertera pada bodi motor.

“Biasanya ada stiker yang menyebutkan berapa besar tekanan angin bannya, baik Ketika ditunggangi sendirian, atau berboncengan (dua orang, seorang pengemudi dan seorang penumpang di atas motor),” ungkapnya.

Semisal untuk motor matic dengan ban standarnya, tekanan angin ban yang disarankan 28 psi di depan, sedangkan 33 di belakang, saat sendirian. Sementara Ketika berboncengan depan 30 psi dan belakang 34 psi.

Namun, banyak juga pengendara yang bisa merasakan kondisi ban dengan tekanan angin terlalu keras atau terlalu lembek.

Jika masih dalam toleransi, bisa diatur sesuai kenyamanan yang diinginkan. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 23 menit yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 2 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 3 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 5 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 6 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Beranda Trending Motor Listrik