Sempat Berhenti ikut WSBK, Bimota Tarung Kembali Bermesin Kawasaki
Bimota, merek asal Italia, sempat berlaga di ajang WSBK, berhenti selama 19 tahun. Kini kembali dengan menggunakan mesin yang serupa dengan Kawasaki ZX-10RR.

OTORIDER - Setelah menjalani tes positif di Portimao beberapa waktu lalu, Bimota baru dari Kawasaki Racing Team telah meluncurkan skuadnya di tahun 2025 dengan pembalap Alex Lowes dan Axel Bassani.
Memasuki musim kedua mereka bersama sebagai rekan satu tim, Lowes dan Bassani akan mengendarai sepeda motor Bimota KB998 Rimini dengan corak putih, hitam dan merah yang mencolok, dengan garis-garis biru juga ditampilkan di fairing depan dan samping.
Keputusan Bimota untuk mengikuti kejuaraan WorldSBK muncul setelah banyak diskusi dengan Kawasaki, menyusul dimulainya kolaborasi yang dimulai pada tahun 2019.
Kemitraan untuk musim 2025 ini merupakan yang pertama antara kedua pabrikan motor di kejuaraan dunia tersebut, karena Bimota akan menggunakan mesin Kawasaki.
Partisipasi Kawasaki sebagai pabrikan di WorldSBK tidak hilang meskipun Bimota mengambil alih program KRT, karena tim Puccetti Racing yang sebelumnya dikenal akan menjalankan mesin pabrikan pada tahun 2025 bersama Garrett Gerloff.
“Sejujurnya, ide untuk mengikuti WorldSBK dengan bodi Bimota dan mesin Kawasaki sudah ada sejak Kawasaki dan Bimota pertama kali melakukan pembicaraan tertutup sebelum pengumuman kolaborasi pada tahun 2019," kata Shigemi Tanaka, Chairman dan Managing Director Bimota S.p.A.
“Waktunya telah tiba untuk lebih mempromosikan filosofi dan merek Bimota kepada dunia, dan WorldSBK adalah tempat yang tepat untuk hal ini. Pada tahun 2023, Bimota dan Kawasaki bersama-sama memproduksi prototipe yang akan menjadi dasar untuk KB998 Rimini, dan setelah mendapatkan perasaan yang baik dalam menjalankannya, lampu hijau diberikan, dan inilah kita hari ini," katanya lagi.
“Dengan berpartisipasi di WorldSBK bersama Bimota sebagai BbKRT, kami ingin menyampaikan merek, teknologi, warisan, dan filosofi Bimota yang bersejarah kepada para penggemar lama Bimota. Kami ingin generasi muda yang memiliki masa depan cerah di dunia road racing, dan generasi yang belum mengenal Bimota, mengetahui tentang Bimota," ungkapnya seperti diberitakan visordown.