Jangan Salah! Ini Cara Bersihkan dan Rawat Jok Motor Agar Awet
Membersihkan jok motor harus rutin dilakukan agar tetap awet dan tahan lama.
Membersihkan jok kendaraan roda dua menjadi hal yang penting dilakukan. Hal tersebut karena banyak kotoran yang terkumpul akibat debu serta bisa berpotensi menyebabkan goresan kecil.
Baca Juga: Pantauan Harga Terbaru Kawasaki W175 Series per Juni 2022
Jika goresan ini didiamkan dalam waktu yang lama, maka akan dengan mudah merusak jok. Untuk membersihkan jok motor, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Lantas, apa saja? Yuk simak tips di bawah ini seperti dikutip dari laman motorcycleaccident, Kamis (16/6).
Pembersihan
Hal pertama yang harus dilakukan yaitu melakukan pembersihan dengan spons lembut untuk menghilangkan debu dan kotoran. Tujuannya, agar kotoran di jok tidak masuk ke dalam pori-pori. Selanjutnya, pastikan menggunakan pembersih yang baik supaya tak meninggalkan residu dan tidak mengandung bahan kimia atau mineral yang dapat merusak kulit jok.
Langkah-langkah pembersihan jok kendaraan:
- Peras pembersih kulit pada spons bersih. Usap jok dengan gerakan memutar dan tidak disarankan untuk menekan dengan keras.
- Gunakan handuk katun yang bersih untuk mengeringkan sisa pembersih. Lalu, lakukan gerakan melingkar yang sama memakai kain katun lembut untuk mengoleskan krim pelindung.
- Mulailah dengan menghilangkan kotoran yang terlepas. Anda dapat menggunakan penyedot debu atau sikat guna melakukan langkah ini.
Baca Juga: Perbedaan Keluaran Tenaga dari 2 Riding Mode TVS NTORQ 125 Race XP
Jika ada noda membandel, Anda bisa mencoba dengan sabun cuci piring encer dan larutan air. Gosok area tersebut dengan kain lembut atau sikat, lalu bilas sabun dengan air bersih. Pastikan untuk menguji pembersih pada area yang tidak mencolok terlebih dahulu untuk memastikan tidak merusak bahan jok.
Melindungi jok kendaraan
Setelah jok bersih, Anda dapat melindunginya dari kerusakan di masa mendatang. Caranya bisa menggunakan sarung jok atau rajin menyemprot dengan cairan yang tahan dari sinar ultraviolet. Akan tetapi, sekali lagi pastikan tidak memiliki bahan kimia yang keras.