Hadir sebagai pengganti, tentu Kawasaki Z900 dipersiapkan agar lebih sempurna ketimbang pendahulunya Z800. Bahkan pihak PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menyatakan jika Z900 adalah motor yang benar-benar baru dan tak menyisakan bagian apapun Z800. Kita lihat empat perbedaan besarnya yuk.
Desain
Perbedaan desain eksterior jadi hal yang cukup signifikan di antara keduanya. Z900 sendiri menganut pakem desain terbaru dari keluarga Kawasaki Z Series, yakni Sugomi.
"Desain ini menghadirkan tampilan bodi serba tajam dipadu dengan posisi duduk yang sedikit merunduk," jelas Sucipto Suciawan, Line Head Marketing PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
Mesin
Pembeda terbesar selanjutnya ada di sektor mesin. Sebab, mesin yang diusung Z900 diambil dari basis Z1000 yang di bore down. Jadi bukan hasil pengembangan Z800 yang di bore up.
Hasilnya, meski kapasitas mesin hanya 142 cc, tapi tenaga yang dihasilkan cukup jauh berbeda. Di mana Z900 punya volume mesin 948 cc punya tenaga 123,3 dk dan torsi 98,6 Nm dan Z800 bermesin 806 cc bertenaga 111,9 dk dan torsi 83 Nm.
Sasis
Selanjutnya, perbedaan hadir di sektor sasis. Memang, keduanya menganut model tubular. Namun pada Z900, sasis ringan dengan bobot 13,5 kg tampil lebih terekspos.
Sasis baru ini juga mendukung bobot Z900 yang hanya 210 kg. Ini artinya Z900 lebih ringan 19 kg dari Z800 yang 229 kg. Hasilnya, power to weight ratio Z900 lebih baik dari pendahulunya.
Penggunaan sasis baru ini membawa konsekuensi pada perombakan di sektor suspensi belakang. Posisinya tak lagi tegak seperti di Z800, namun sedikit horizontal. Kelebihannya ada pada setelan pre load pada bagian ujung sokbreker.
Harga
Z900 dijual dengan harga Rp 225 juta (OTR Jakarta), atau Rp 13 juta lebih mahal dari Z800 yang dilepas Rp 212 juta (OTR Jakarta). (otorider.com)