Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

7 Perbedaan Kawasaki W175TR dengan W175 dan W175 Cafe

Dipublikasikan : Jumat, 29 November 2019 11:00
Penulis : Thio Pahlevi

Memiliki basis mesin yang sama dengan W175 dan W175 Cafe, ternyata W175TR juga memiliki beberapa perbedaan yang mencolok.

Kawasaki menghadirkan secara world premier salah satu motor retronya di Indonesia, yakni W175TR. Memiliki basis mesin yang sama dengan W175 dan W175 Cafe, ternyata W175TR juga memiliki beberapa perbedaan yang mencolok.

Perbedaan yang paling jelas terlihat adalah dari segi penampilan yang mengusung gaya Scrambler. Selain itu, tercatat ada beberapa perbedaan antara W175TR dengan W175 dan W175 Cafe.

   Baca Juga: Kawasaki W175 Resmi Dapat Varian Scrambler, Termurah RP 29,9 Juta

Apa saja perbedaannya?

1. Performa

Kawasaki W175TR terbaru ini memiliki performa yang berfokus pada Low-Mid Range. Perbedaan ini diklaim sangat cocok untuk digunakan saat city riding. Ubahan performa ini juga terjadi berkat fitur karburator sekrup udara baru yang sesuai dengan pengaturan baru.

 

2. Knalpot Megaphone

Berbeda dengan varian W175 dan W175 Cafe yang menggunakan knalpot peashooter-style, W175TR sudah dibekali knalpot megaphone-type. Selain cocok digunakan untuk gaya scrambler, tuning suara knalpot ini juga memberikan nada suara yang lebih kuat saat melakukan akselerasi.

 

3. Setang Tegak

Up-style Handlebar atau setang dengan posisi tegak juga disematkan pada W175TR. Berkat setang ini, posisi tangan pengendara menjadi lebih tinggi 30 mm dibandingkan dengan W175 atau W175 Cafe. Riding position yang lebih tegak ini juga mampu memberikan kemampuan manuver yang lebih baik.

 

4. Tangki yang Lebih Ramping

Tak seperti W175 pada umumnya yang memiiki tangki lebar dan membulat, W175TR ini memiliki bentuk tangki bahan bakar yang lebih ramping. Meskipun ramping, tangki ini dapat menampung bahan bakar sebanyak 7,5 liter. Sayangnya, kapasitas volume ini berbeda hampir separuh dari W175 yang bisa menampung hingga 13,5 liter bahan bakar.

 

5. Desain Jok Baru

Gaya Scrambler juga semakin terlihat jelas dari bentuk jok W175TR. Di bagian depan jok mengalami ubahan agar sesuai dengan bentuk lekukan tangki yang ramping. Sementara itu, jok bagian belakang dibuat sedikit lebih tinggi agar pembonceng bisa merasa lebih nyaman.

 

   Baca Juga: Daftar Harga Royal Enfield Terbaru (November 2019)

 

6. Bobot

Kawasaki W175TR memiliki bobot seberat 121 kg. Bobot ini tentunya lebih ringan 5 kg jika dibandingkan dengan W175 yang memiliki berat 126 kg.

 

7. Kaki-kaki

Fork depan dan shock belakang menjadi lebih panjang daripada W175. W175TR memiliki Fork lebih panjang 35 mm dan shock-nya lebih panjang 27 mm. Sementara suspension stroke masih sama, sehingga menambah dimensi sasis menjadi sekitar 30 mm.

Detail Spesifikasi Kawasaki W175:

Dimensi (PxLxT): 1.930 x 765 x 1.030 mm
Jarak sumbu roda: 1.275 mm
Jarak terendah ke tanah: 165 mm
Tinggi tempat duduk: 775 mm
Berat kosong: 126 kg
Tangki BBM: 13,5 L

Mesin: 4-Tak SOHC 
Pendingin: udara
Kapasitas: 177 cc
Bore x stroke: 65,5 x 52,4 mm
Tenaga: 12 dk/7.500 rpm
Torsi: 13,2 Nm/6.000 rpm
Suplai BBM: Karburator
Transmisi: manual, 5-percepatan

Ban depan: 80/100-17
Ban belakang: 100/90-17
Rem depan: Cakram
Rem belakang: Tromol
Suspensi depan: Teleskopik, 30 mm
Suspensi belakang: Dual Shockbreaker

Detail Spesifikasi Kawasaki W175TR:

P X L X T: 1.950 x 805 x 1.085 mm
Jarak Sumbu Roda: 1.285 mm
Jarak terendah ke tanah: 195 mm
Tinggi tempat duduk: 805 mm
Berat: 121 kg
Kapasitas Tanki Bensin: 7,5 liter

Mesin: 4-Tak, SOHC, single silinder, pendingin udara
Kapasitas: 177 cc
Diameter x Langkah: 65,5 x 52,4 mm 
Perbandingan Kompresi: 9,1 :1 
Daya Maksimum: 9,6 kW (12,8 dk)/7.500 rpm
Torsi Maksimum: 13,6 Nm/ 6.000 rpm 
Sistem Bahan Bakar: Karburator Mikuni VM24 
Transmisi : manual, 5-percepatan

Ban Depan: 80/100 R17
Ban Belakang 100/90 R17
Rem Depan: Cakram
Rem Belakang: Tromol
suspensi Depan: Teleskopik
suspensi Belakang: Dual Shockbreaker

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 2 jam yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 4 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 5 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 7 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 8 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Beranda Trending Motor Listrik