Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Komparasi Spesifikasi Yamaha XSR155 VS Kawasaki W175 Cafe

Kamis, 5 Desember 2019
Thio Pahlevi

Apa saja perbedaannya? Berikut OtoRider sajikan komparasi desain, spesifikasi, fitur, serta harga kedua motor tersebut.

Motor bergaya klasik seperti scrambler, tracker, cafe racer, hingga bobber belakangan sangat digemari, khususnya di Indonesia. Setiap pabrikan memiliki jagoan terbaiknya, seperti Kawasaki misalnya dengan W175 Cafe. Terbaru, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) baru saja meluncurkan XSR155 bergaya scrambler beberapa waktu lalu.

Mengusung gaya tampilan yang retro, keduanya tentu memiliki keunggulan masing-masing. Apa saja perbedaannya? Berikut OtoRider sajikan komparasi desain, spesifikasi, fitur, serta harga kedua motor tersebut.

Desain

Sementara itu, Kawasaki W175 Cafe memiliki tampilan khas cafe racer dengan windshield minimalis, jok buntut tawon, spatbor belakang yang lebih pendek dan sporty, serta kneepad. Akan tetapi, motor ini masih menggunakan bohlam biasa di sektor pencahayaannya, mulai dari lampu depan, belakang, serta seinnya.

Dari segi dimensi, XSR155 memiliki ukuran panjang 2.007 mm, lebar 804 mm, dan tinggi 1.080 mm. Sementara itu, bobotnya seberat 134 kg dan tinggi joknya 810 mm. Di lain sisi, W175 Cafe memiliki dimensi berukuran panjang 1.940 mm, lebar 765 mm, dan tinggi 1.045. Bobotnya sendiri hanya 126 kg, lebih ringan 8 kg dari XSR155.

Fitur

XSR155 dilengkapi dengan sejumlah fitur modern, seperti full LCD digital speedometer bergaya retro yang dilengkapi dengan Multi Information Display (MID). Tak hanya itu, motor ini juga sudah dilengkapi transmisi dengan fitur Assist & Slipper Clutch (ASC).

Sementara itu, W175 Cafe masih menggunakan speedometer analog yang berisi penunjuk kecepatan, trip meter, indikator gigi netral, lampu high beam, dan lampu sein. Keunikan dari motor ini juga tidak dilengkapinya informasi bahan bakar atau fuel meter.

Kaki-kaki

Urusan kaki-kaki, XSR155 dibekali ban berukuran 110/70 R17 di depan dan 140/70 R17 di belakang. Suspensinya menggunakan tipe teleskopik inverted upside down di depan dan di belakang menggunakan suspensi link monoshock. Sektor pengeremannya menggunakan single disc brake di depan dan belakang serta belum dilengkapi dengan ABS (Anti-lock Braking System).

Sementara itu, W175 Cafe menggunakan ban berukuran 80/100 R17 di depan dan 100/90 R17 di belakang. Bagian suspensi menggunakan tipe teleskopik fork di depan dan dual shock absorber yang dapat diatur preload-nya di suspensi belakang. Urusan pengeremannya dilengkapi dengan single disc brake di depan dan rem belakangnya masih menggunakan tipe tromol. Motor ini juga belum dilengkapi dengan teknologi pengereman ABS.

Mesin

Yamaha XSR155 menggendong mesin injeksi berkapasitas 155 cc, SOHC, satu silinder, 4-Tak, berpendingin cairan, serta sudah dilengkapi dengan VVA (Variable Valve Actuation). Mesin dengan ukuran bore 58 mm dan stroke 58,7 mm ini mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 19 dk pada 10.000 rpm dan torsi maksimum 14,7 Nm pada 8.500 rpm. 

Di sisi lain, Kawasaki W175 Cafe dibekali mesin karburator berkapasitas 177 cc, SOHC, satu silinder, 4-Tak, serta berpendingin udara. Tenaga maksimum yang bisa dihasilkan oleh mesin yang memiliki ukuran bore 65,5 mm dan stroke 52,4 mm ini sebesar 12,8 dk pada 7.500 rpm dan torsi maksimum 13,2 Nm pada 6.000 rpm.

Harga

Yamaha XSR155 tersedia dalam dua pilihan warna, yakni Matte Silver Premium dan Matte Black Elegance yang dibanderol sebesar Rp 36,265 juta OTR Jakarta.

Harga lebih murah dihadirkan Kawasaki W175 Cafe. Motor ini dihargai Rp 33,1 juta OTR Jakarta. W175 Cafe ini juga dilengkapi dengan tiga pilihan warna, yakni kuning, abu-abu, dan merah.

Kesimpulan

Secara desain, kedua motor ini memiliki gaya yang kuat di masing-masing genrenya, XSR155 dengan model scrambler dan W175 Cafe dengan model cafe racer. Perbedaan terlihat jelas di sektor mesin dan performa. Di atas kertas, XSR155 dengan mesin 155 cc unggul dengan selisih tenaga 6,2 dk dibandingkan W175 Cafe yang bermesin 177 cc. Selain itu, perbedaan juga terlihat pada fitur yang ditawarkan. Jadi, bagaimana menurut anda?

Data Spesifikasi Kawasaki W175 Cafe:

P X L X T: 1.940 x 765 x 1.045 mm
Jarak Sumbu Roda: 1.275 mm
Jarak terendah ke tanah: 165 mm
Berat: 126 kg
Kapasitas Tanki Bensin: 13,5 liter

Mesin: SOHC, 4-Tak, satu silinder, pendingin udara
Kapasitas: 177 cc
Diameter x Langkah: 65,5 x 52,4 mm
Perbandingan Kompresi: 9,1: 1
Daya Maksimum: 9,6 kW (12,8 dk)/7.500 rpm
Torsi Maksimum: 13,2 Nm/6.000 rpm
Sistem Bahan Bakar: Karburator Mikuni VM24
Transmisi: Manual, 5-percepatan

Suspensi Depan: Telescopic fork
Suspensi belakang: Swingarm, dual shock absorbers with spring preload adjustability
Ban Depan: 80/100-17 M/C 46P
Ban Belakang: 100/90-17 M/C 55P
Rem Depan: Single disc brake
Rem Belakang: Tromol

Data Spesifikasi Yamaha XSR155:

Harga: Rp 36,265 juta
P X L X T:  2.007 mm x 804 mm x 1.080 mm
Jarak Sumbu Roda:  1.330 mm
Jarak terendah ke tanah:  170 mm
Tinggi tempat duduk:  810 mm
Berat:  134 kg
Kapasitas Tanki Bensin:  10,4 L

Mesin: 4-Tak, 1 Silinder, SOHC, 4 Valve, berpendingin cairan, VVA
Kapasitas:  155,1 cc
Diameter x Langkah:  58 x 58,7 mm
Perbandingan Kompresi:  11,6 :1
Daya Maksimum:  19 dk/10.000 rpm
Torsi Maksimum:  14,7 Nm/8.500 rpm
Sistem Bahan Bakar:  Fuel Injection
Transmisi : Manual 6 Percepatan, ASC

Rangka : Deltabox
Suspensi Depan : Telescopic Inverted
Suspensi belakang : Link Monoshock
Ban Depan: 110/70R17
Ban Belakang: 140/70R17
Rem Depan: Single Disc Brake
Rem Belakang:  Single Disc Brake

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 5 jam yang lalu

Debut di GJAW 2024, Cek Lagi Harga dan Promo Scomadi

Scomadi Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkenalkan skuter berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia di GJAW 2024

Berita | 6 jam yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 8 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 10 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Berita | 11 jam yang lalu

Resmi Digelar, Segini Harga Tiket MUF GJAW 2024

Mandiri Utama Finance (MUF) GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 resmi terselenggara pada Jumat (22/11) hingga Minggu (1/12) di ICE BSD.

Beranda Trending Motor Listrik