Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Ngebut di Jalan Sepi, Membahayakan dan Melanggar Aturan

Dipublikasikan : Selasa, 6 April 2021 09:00
Penulis : Brian

Jalanan yang sepi, kerap dijadikan ajang untuk adu kecepatan dengan kendaraan lain. Biasanya hal ini kerap terjadi di malam hari, dimana volume kendaraan telah berkurang.

Jalanan yang sepi, kerap dijadikan ajang untuk adu kecepatan dengan kendaraan lain. Biasanya hal ini kerap terjadi di malam hari, dimana volume kendaraan telah berkurang. Padahal melakukan aksi kebut-kebutan sudah jelas melanggar peraturan berlalu lintas.

Kementerian Perhubungan mengeluarkan peraturan mengenai tata cara penetapan batas keceaptan. Aturan ini sebenanrya sudah berlaku pada Februari 2016 lalu. Aturan tersebut tertuang pada Permenhub Nomor 111 tahun 2015.

 

1. Paling rendah 60 (enam puluh) km/jam dalam kondisi arus bebas dan paling tinggi 100 (seratus) km/jam untuk jalan bebas hambatan;
2. Paling tinggi 80 (delapan puluh) km/jam untuk jalan antarkota;
4. Paling tinggi 50 (lima puluh) km/jam untuk kawasan perkotaan; dan
5. Paling tinggi 30 (tiga puluh) km/jam untuk kawasan permukiman.

   Baca Juga: Spesifikasi BMW K1600 Bagger yang Digunakan Kepolisian Indonesia

Jusri Pulubuhu selaku Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) turut menyebutkan bahaya mengebut di jalanan sepi. Menurutnya jalanan yang sepi justru tidak aman untuk dilintasi karena pengendara Indonesia minim pemahaman softskill. Sehingga ketika jalanan sepi, justru dimanfaatkan untuk kebut-kebutan.

 

"Jadi ini adalah permasalahan softskill daripada yang punya keterlibatan dengan jalan raya. Softskill itu adalah tertib di jalan dan empati di jalan karena ruang publik. Kita harus sadar kalau di jalan raya, sepi, justru tidak aman," ujar Jusri saat dihubungi OtoRider beberapa waktu lalu, Rabu (22/4).

   Baca Juga: Tampil Elegan, Honda Rilis Motor Bebek Terbaru, Wave 125i

Jusri menambahkan, hal tersebut mungkin saja terjadi karena tidak semua sisi jalan raya dapat dilihat oleh pengendara. Sehingga ketika tidak melihat kendaraan lain, pengendara sering mengasumsikan jalanan sepi. Hal ini justru yang membahayakan, karena membuat pengendara menjadi tidak berhati-hati dan dapat menimbulkan kecelakaan.

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 1 jam yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 4 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 5 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 6 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 8 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Beranda Trending Motor Listrik