Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Pakar Safety Riding Mendukung Aturan Penggolongan SIM C

Dipublikasikan : Kamis, 3 Juni 2021 15:00
Penulis : Brian

Aturan terkait penggolongan Surat Izin Mengemudi (SIM) C, telah resmi diberlakukan. Kini SIM C dibagi menjadi tiga golongan yakni C, CI, dan CII.

Aturan terkait penggolongan Surat Izin Mengemudi (SIM) C, telah resmi diberlakukan. Kini SIM C dibagi menjadi tiga golongan yakni C, CI, dan CII. Ketiga golongan SIM C ini masing-masing menyesuaikan pada kubikasi sepeda motor.

Jusri Pulubuhu selaku Founder & Lead Instructor Jakarta Defensive Driving Consultant memberikan dukungan terhadap pemberlakuan ini. Menurutnya tujuan adanya SIM sebagai pertanda kompetensi seseorang dalam berkendara. Dalam hal ini SIM C sebagai tanda kemampuan seseorang dalam menunggangi motor.

"Mengenai tanggapannya, SIM berdasarkan cc (kubikasi) mesin, sangat, sangat, sangat setuju. Mengingat setiap motor, apalagi yang cc besar, memiliki karakteristik yang berbeda," ujar Jusri saat dihubungi OtoRider pada Kamis (3/6).

Selain mesin, bobot antara motor kecil dan besar sudah cukup berbeda jauh. Bobot motor juga sangat berpengaruh terhadap handling berkendara, terlebih saat melakukan manuver belok. Sehingga diperlukan kemampuan khusus untuk mengantisipasinya.

   Baca Juga: Yamaha NMax 155 Punya Warna Baru, Pelek Dikelir Biru

Jusri juga menyebutkan jika dari segi mesin, tentunya tenaga yang dihasilkan antara motor 500 cc ke atas dan 150 cc jauh berbeda. Tenaga ini akan berpengaruh terhadap responsif dan torsi sepeda motor. Tenaga yang besar tersebut membutuhkan emosi yang harus terkontrol ketika mengendarainya.

"Bayangkan saja suara yang dihasilkan berbeda, lebih menggelegar, kemudian respon tenaga yang dihasilkan sangat besar. Kalau ada orang yang tidak bisa membawa motor gede (moge) ini akan memacu emosi untuk membawa ngebut sepeda motornya," pungkas Jusri.

   Baca Juga: Daftar Harga Terbaru Line-Up Suzuki, Masih Stabil (Juni 2021)

Penggolongan SIM C ini sudah menjadi wacana sejak tahun 2016 lalu dan terealisasi di tahun 2021 kini. Penggolongannya sendiri pada SIM C diperuntukkan pada motor berkapasitas sampai dengan 250 cc. Kemudian SIM CI dari 250 cc hingga 500 cc, sedangkan SIM CII untuk motor 500 cc ke atas.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#4

Cek Lagi Perbedaan Kawasaki Z900RS vs Z900RS CAFE 2026

#5

Hal Ini Yang Dirasakan Ratzgatlioglu Ketika Coba Motor MotoGP

Terbaru

Berita| 55 menit yang lalu

Busi NGK Palsu Marak Beredar, Niterra Sebut Segmen Motor Paling Rentan

PT Niterra Mobility Indonesia mengungkap hampir semua jenis busi NGK telah dipalsukan. Busi motor jadi yang paling banyak beredar.

Motor Listrik| 16 jam yang lalu

Unik, VinFast Libatkan Konsumen Indonesia Tentukan Desain Skuter Listrik Masa Depan

Hasil pemungutan suara ini akan menjadi salah satu acuan utama VinFast dalam menentukan model skuter listrik yang dilanjutkan ke tahap pengembangan dan dipasarkan di Indonesia.

Berita| 17 jam yang lalu

Radiator Lebih Kecil, Gimana Performa Pendinginan All New Honda Vario 125?

Meski basis mesinnya sama, Honda melakukan pengembangan terbaru dengan fokus pada efisiensi bobot tanpa mengorbankan performa.

Motor Listrik| 19 jam yang lalu

VinFast Siap Produksi Skuter Listrik di Indonesia Mulai 2026

Kehadiran lini produksi skuter listrik ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang VinFast di Indonesia, sekaligus melihat besarnya potensi transformasi mobilitas di segmen roda dua.

Berita| 20 jam yang lalu

Gelar Pameran Akhir Tahun, Ini Pencapaian Astra Auto Fest 2025

Ajang tahunan ini menghadirkan 26 unit bisnis Grup Astra, dengan kendaraan roda dua, empat hingga komersial dan lini bisnis otomotif dan mobilitas Astra.

Beranda Trending Motor Listrik