Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Tanggapan AHM Soal Kemungkinan Recall Rangka eSAF, Kapan Dilakukan?

Dipublikasikan : Rabu, 23 Agustus 2023 11:30
Penulis : Benny Averdi

Perlu dilakukan penyelidikan dan prosedur tersendiri untuk memutuskan recall sebuah komponen kendaraan.

OTORIDER - Sejumlah pengguna skuter matic Honda dengan rangka enhanced Smart Architecture Frame (eSAF) mengeluh di sosial media terkait kasus karat serta keropos. Meski demikian, pihak PT Astra Honda Motor (AHM) mengaku masih belum banyak mendapatkan laporan mengenai hal itu secara resmi.

Ketika dikonfirmasi, AHM menyatakan sudah mengetahui hal tersebut. "Ya, saya pun mengetahuinya di sosial media," terang Ahmad Muhibbuddin, General Manager Corporate Communication AHM saat ditemui di BSD, Tangerang, Banten.

   Baca Juga: Segini Biaya Ganti Rangka eSAF Motor Honda, Termasuk Mahal?

Ia mengatakan, AHM langsung merespons apa yang dikeluhkan oleh sebagian pengguna produknya itu. "Kami langsung menyelidiki, meski dibandingkan jutaan produk yang sudah dibuat, hanya sedikit yang mengalami keluhan tersebut. Tetapi demi kepuasan konsumen, akan kami teliti lebih lanjut," ujar Muhib, sapaan Ahmad Muhibbuddin.

Lantas, apakah kasus tersebut bisa membuat AHM melakukan recall atau kampanye penarikan kembali? "Untuk recall atau penarikan produk, belum ada keputusannya. Karena laporan yang kami terima masih sedikit," katanya.

Ia menjelaskan, keputusan melakukan recall memerlukan beberapa tahapan dan prosedur serta persyaratan. Bukan tidak mungkin jika hal tersebut terpenuhi, bisa dilakukan recall.

"Untuk saat ini kami belum melakukan recall, mungkin suatu saat kalau beberapa hal sudah terpenuhi," ungkapnya.

   Baca Juga: Daftar Motor Honda yang Pakai Rangka eSAF, Punya Anda Termasuk?

Namun, sementara ini ia menyarankan membawa motornya ke AHASS atau bengkel resmi Honda untuk diperiksa. "Jika sudah diperiksa dan masih dalam masa garansi lalu dinyatakan perlu diganti, maka akan diganti baru," jelas Muhib. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 1 jam yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Berita| 2 jam yang lalu

Yamaha Siapkan Lebih dari 500 Bengkel Jaga Selama Libur Nataru

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara selama libur panjang, Yamaha menghadirkan lebih dari 500 Bengkel Jaga Nataru.

Berita| 22 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 1 hari yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 1 hari yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Beranda Trending Motor Listrik