Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Akan Ada Jalan Layang Khusus Sepeda Motor di Jakarta?

Dipublikasikan : Kamis, 5 September 2024 12:00

Jalan layang khusus sepeda motor, yang dikenal dengan nama "Jalan Layang Motor", merupakan salah satu solusi mengatasi kemacetan.

Ilustrasi jalan layang.
Ilustrasi jalan layang.

OTORIDER - Jakarta telah mengembangkan beberapa inisiatif untuk meningkatkan infrastruktur transportasi guna mengatasi kemacetan. Dalam rencana kerja Calon Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, ia mengatakan ingin membuat jalan elevated atau jalan layang khusus motor dan sepeda apabila dirinya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta pada Pilgub 2024.

"Kalau perlu dibuatkan elevated, elevated buat siapa? Khusus untuk sepeda dan motor. Supaya di bawah kemacetan bisa berkurang banyak di Sudirman-Thamrin. Ini contoh saja," kata Pramono.

Ia pun beralasan jalur khusus sepeda dan motor sudah diterapkan di negara maju serta dapat menjadi cara alternatif. "Pedestrian di wilayah Sudirman-Thamrin kini belum termanfaatkan dengan maksimal," papar Pramono.

Di Jakarta sendiri memiliki beberapa jalan layang atau dikenal sebagai Jalan Layang Non Tol (JLNT). Namun, jalan tersebut dilarang digunakan untuk pemotor. Larangan ini berlaku karena alasan keamanan dan kelancaran lalu lintas.

"Demi keselamatan bersama, pengguna sepeda motor diimbau tidak melintasi tiga JLNT itu agar tidak terjadi kecelakaan yang melibatkan sepeda motor, mobil, atau kendaraan roda empat," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Latif Usman dikutip dari NTMC Polri.

Menggabungkan jalur sepeda motor dan mobil dalam satu jalan layang dapat menimbulkan berbagai risiko, termasuk angin samping yang bisa sangat berbahaya bagi pengendara sepeda motor. "Jalan yang tidak lebar, kemudian lalu lintas campuran dan arah angin menjadi pertimbangan sepeda motor dilarang melintasi JLNT," ujar Latif.

Larangan sepeda motor melintas di JLNT Jakarta memang didasarkan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, terutama Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

#2

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#3

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#4

Kronologi Kecelakaan Maut Ahwin Sanjaya di Final Sumatera Cup Prix 2025

#5

Harga Yamaha Fazzio Desember 2025, Spesifikasi & Fitur Skutik Hybrid 125 cc

Terbaru

Berita| 4 menit yang lalu

Honda Siap Hidupkan Moto Mini, Gorilla 125

Kesuksesan Monkey 125, menjadi pencetus akan diproduksinya Gorilla 125 yang cukup banyak digemari di berbagai belahan dunia.

Berita| 1 jam yang lalu

Performa Motor Menurun dan Brebet, Benarkah Selalu Salah Busi?

Mesin motor brebet sering dikaitkan dengan busi. Technical Support NGK menjelaskan peran busi dan faktor lain yang memengaruhi performa mesin.

Berita| 17 jam yang lalu

Ini Tiga Keunggulan Servis Resmi di Beres Yamaha

Melalui jaringan Bengkel Tepercaya yang tersebar di seluruh Indonesia, Yamaha menawarkan berbagai keunggulan. Diantaranya tiga hal ini.

Komunitas| 19 jam yang lalu

Serunya Ajang MOTION Jakarta, Satukan Riding Experience, Komunitas dan Lifestyle

MOTION Jakarta dirancang untuk mendekatkan pengalaman Motoplex kepada masyarakat urban dengan ritme dan preferensi berbeda.

Berita| 21 jam yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Beranda Trending Motor Listrik