Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Subsidi BBM Dibatasi untuk Ojol, Saatnya Migrasi ke Motor Listrik

Dipublikasikan : Sabtu, 30 November 2024 09:27

Kebijakan seperti penghapusan subsidi BBM bagi kelompok tertentu diharapkan dapat mengakselerasi transisi menuju energi yang lebih ramah lingkungan.

Ojek Online. (Foto: Goto) (Foto :Goto)
Ojek Online. (Foto: Goto) (Foto :Goto)

OTORIDER - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, kembali menyoroti wacana penghapusan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi pengemudi ojek online (ojol). Kebijakan ini dinilai selaras dengan rencana pemerintah untuk mendorong transformasi menuju kendaraan listrik sebagai solusi keberlanjutan energi.

Bahlil mengungkapkan bahwa pengemudi ojol menggunakan kendaraan mereka untuk aktivitas usaha. "Ojek itu, alhamdulillah, motor-motornya dipakai untuk usaha. Tapi sebagian juga dimiliki oleh pihak lain yang mempekerjakan mereka. Apakah yang seperti ini masih perlu disubsidi?" ujar Bahlil dalam sebuah diskusi baru-baru ini.

Meski demikian, wacana ini menuai pro dan kontra. Banyak pihak menilai kebijakan tersebut dapat memicu gelombang protes dari kalangan pengemudi ojol yang bergantung pada BBM subsidi untuk menekan biaya operasional.

Subsidi BBM Dialihkan untuk Sektor Prioritas

Kementerian Perindustrian melalui Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika, Taufik Bawazier, menegaskan bahwa peralihan masyarakat ke kendaraan listrik dapat menjadi solusi mengurangi beban subsidi BBM.

"Dengan migrasi ke kendaraan listrik, subsidi BBM bisa dialihkan untuk mendukung sektor kesehatan atau penanganan polusi udara yang menjadi masalah besar di perkotaan," kata Taufik dalam sebuah forum diskusi daring di Jakarta.

Langkah ini dinilai sebagai bagian dari strategi pemerintah untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil sekaligus memperbaiki kualitas udara.

Program Kendaraan Listrik untuk Pengemudi Ojol

Sebagai upaya mendukung peralihan ke kendaraan listrik, sejumlah produsen motor listrik mulai menjalin kerja sama strategis dengan platform transportasi online. Salah satunya adalah Polytron, yang menggandeng Gojek melalui program “Ngegojek Lebih Hemat, Kantong Lebih Sehat”.

Dalam program ini, memberikan penawaran khusus pada pembelian motor listrik Polytron FOX-R dan beberapa keuntungan lain kepada para mitra pengemudi Gojek diantaranya:

  1. Gratis sewa baterai selama satu tahun untuk mengurangi biaya operasional.
  2. Diskon Rp500 ribu untuk pembelian motor listrik Polytron FOX-R.
  3. Layanan gratis penggantian ban dan kampas rem di tahun pertama.

“Program ini merupakan langkah konkret untuk memberikan solusi mobilitas yang hemat biaya dan berkelanjutan bagi mitra pengemudi Gojek,” ujar Head of Group Product Polytron, Ilman Fachrian Fadly, dalam rilis persnya.

Hemat Hingga 80% dengan Motor Listrik

Data yang dirilis Polytron menunjukkan bahwa motor listrik FOX-R mampu menghemat biaya operasional hingga 80% dibandingkan motor bensin. Dengan tarif listrik PLN, biaya pengisian daya hanya Rp5.356 untuk menempuh jarak 130 kilometer. Artinya, pengemudi hanya mengeluarkan Rp41 per kilometer, jauh lebih rendah dibandingkan Rp200 per kilometer yang dibutuhkan motor berbahan bakar bensin.

“Kami ingin memastikan mitra pengemudi dapat menjalankan operasional harian mereka dengan efisiensi maksimal, tanpa mengorbankan performa kendaraan,” tambah Ilman. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 2 jam yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Berita| 2 jam yang lalu

Yamaha Siapkan Lebih dari 500 Bengkel Jaga Selama Libur Nataru

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara selama libur panjang, Yamaha menghadirkan lebih dari 500 Bengkel Jaga Nataru.

Berita| 23 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 1 hari yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 1 hari yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Beranda Trending Motor Listrik