Alasan Duta Sheila on 7 Mau Jadi Dubes Maka Motors Cavalry
Tak pernah mau jadi Brand Ambassador produk apa pun, namun Duta Modjo menerima menjadi Duta Besar Maka Cavalry, karena memenuhi syarat tertentu.
OTORIDER – Pada peluncuran motor listrik Maka Cavalry oleh Maka Motors di kawasan Senayan, Rabu (15/1) lalu, terjadi hal istimewa terkait hal itu.
Pihak Maka Motors juga memperkenalkan Brand Ambassador (BA) yang mewakili produk mereka, Maka Cavalry, pada seorang musisi yang terkenal muda, memiliki sifat humble, serta dikenal khalayak banyak, yaitu Duta Modjo, yang merupakan vokalis band Shelila on 7.
Dalam penjelasannya, Duta menceritakan kenapa ia mau menjadi Duta Besar alias Brand Ambassador Maka Cavalry.
Kemudian, biasanya kalau ada sebuah produk menawarkan BA, ia akan mengutamakan teman-teman satu band juga. “Kalau mau satu band, gak apa, tapi tentu biayanya jadi meningkat, maka banyak yang batal,” terangnya.
Tetapi kenapa ia mau dengan Maka Motors, karena ia merasa mendapatkan pendekatan yang personil.
“Saya diajak karena memang menyukai motor secara pribadi, dan memang mencari motor yang sesuai keinginan saya, ada motor irit tetapi tidak kencang, ada yang kencang tapi boros,” ungkapnya.
Ia yang dikenal senang mengoleksi motor lawas, juga punya motor yang lumayan kencang larinya pada era motor itu baru dipasarkan dulu. “Motor dua tak lawas, tetapi masih bisa lari kencang pada zamannya,” ujar lelaki kelahiran Amerika Serikat, 44 tahun lalu itu.
Dengan pendekatan yang diberikan lebih personal, lelaki bernama lengkap Akhdiyat Duta Modjo itu pun merasa ‘klop’ dengan Maka Motors.
“Yang ada di balik Maka Motors, masih muda, dan semangatnya mengingatkan saya saat pertama membentuk band hingga saat ini,” kata suami dari aktris Adelia Lontoh itu.
Menurutnya, semakin tertarik lagi setelah ia menyambangi pabrik Maka Motors di Karawang dan melihat bagaimana proses pembuatan motor listrik di situ.
“Dengan pabrik di sini, tentunya bangga dengan karya bangsa yang orisinal,” ujar Duta sebelum menerima souvenir secara simbolis dari pihak Maka Motors.
Itu menurut penuturan Duta, lain lagi cerita pihak Maka Motors yang tidak disebut namanya. “Yang pertama kali melakukan approach itu saya, kepada pihak manajemennya Mas Duta,” ungkap orang tersebut.
Saya sampai menemuinya ke Yogyakarta, setelah sebelumnya melakukan komunikasi melalui email, lantas pihak Duta pun mengajukan beberapa syarat yang menurutnya bisa dipenuhi oleh pihak Maka Motors.
Syarat itu seperti tidak merupakan produk Zionist, bukan BUMN, juga ada hal lain yang terkait dengan Sheila On 7, seperti kalau mau seluruh anggota band yang ikut serta. “
Namun, karena pendekatannya lebih ke personal, akhirnya ia mau jadi Duta Besar kami,” terangnya. (*)