Polda Metro Jaya sempat mengutarakan untuk melarang kegiatan Sunday Morning Ride (Sunmori) dan Night Ride. Pasalnya, banyak pengendara yang tidak patuh terhadap aturan lalu lintas. Bahkan cenderung menjadi berbahaya bagi pengendara atau pengguna jalan lainnya.
Menanggapi fenomena tersebut, sejumlah komunitas dan klub motor di Indonesia pun angkat bicara. OtoRider mencoba menghubungi setidaknya dua komunitas motor, yakni Yamaha R25 Owners Indonesia (YROI) dan Komunitas CBR Riders Jakarta. Keduanya pun memberikan tanggapan yang mirip-mirip atas fenomena tersebut.
Baca Juga: Komunitas Suzuki GSX Sukses Gelar Touring Gabungan Keliling Jawa Tengah
Nada yang sama juga keluar dari Shindu Pratama Wardhanu selaku Ketua Umum CBR Riders Jakarta. Menurutnya dari kacamata klub dan komunitas, Sunmori dan Night Ride merupakan media silaturahmi. Sehingga jika memang banyak pengendara motor yang meresahkan bisa dicari solusi dan alternatif terbaik.
"Saya rasa kalau ada solusi dan acuan yang lebih jelas, klub dan komunitas motor yang bukan abal-abalan ya pasti akan patuh. Ini kan yang viral kemarin itu yakin abal-abal, bocah tanggung, bocah tengil. Kita sebagai riders ya kecewa juga, bangun klub dan komunitas enggak gampang untuk menjaga nama baik di masyarakat," pungkasnya.
Baca Juga: LA 32 Riders Touring Sambil Gelar Berbagai Aksi Sosial
"Semoga ke depannya ada sebuah mediasi antara pihak kepolisian dengan para penghobi roda dua terkait aturan-aturan dan etika kala berkendara. Khususnya saat melakukan Sunmori dan Night Ride," pungkas Murray.