Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Baterai Motor Listrik di Indonesia Akan Seragam, Mulai Kapan?

Dipublikasikan : Jumat, 7 Oktober 2022 12:45

Nantinya, penggunaan charging station dan swap battery akan bisa lebih mudah. 

Dalam percepatan program kendaraan bermotor listrik untuk transportasi, Pemerintah menginginkan pencapaian target produksi dua juta sepeda motor listrik di Indonesia. Demi berhasilnya pencapaian tersebut, perlu adanya kolaborasi setiap kementerian/lembaga. Sebab, masing-masing memiliki tugas berbeda dalam mendukung perkembangan kendaraan listrik nasional. 

“Kami di Kementerian Perindustrian mendukung dari sisi supply dan memastikan bahwa produksi dari kendaraan listrik bisa cepat tumbuh. Sementara kementerian/lembaga yang lain menyiapkan infrastrukturnya. Ini harus terkoordinasi dengan baik agar semuanya bisa berjalan lancar,” kata Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang.

     Baca Juga: Konsorsium Pengguna Swap Battery Kini Bertambah Menjadi 21 Anggota

Selain itu, nantinya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) sedang mempersiapkan satu standar baterai yang sama. Sehingga, penggunaan charging station dan swap battery akan bisa lebih mudah. 

“Terkait hal ini, Kemenperin sedang melakukan pembicaraan dengan produsen sepeda motor dan produsen dari baterai supaya ada keseragaman dari baterai. Sehingga baterai yang digunakan dari Aceh sampai Papua semuanya sama. Proses ini sedang berlangsung,” ucap Agus.

     Baca Juga: Pertamina Terjun ke Bisnis Swap Baterai Motor Listrik

Namun, untuk terwujudnya program kendaraan bermotor listrik masih terdapat masalah, yaitu impor komponen kendaraan listrik. Hal tersebut membuat harga kendaraan listrik masih sangat mahal.

Ketua Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Moeldoko turut memberikan komentar. Menurutnya, komponen kendaraan listrik seperti baterai, dinamo, dan controller memengaruhi biaya produksi kendaraan listrik.

"Ada yang harus kita fokuskan. Pertama baterai, kedua dinamo, dan yang ketiga controller-nya. Karena ketiga hal ini sementara masih impor. Jadi mestinya BRIN menuju ke sana, kejar habis sampai ketemu," ujar Moeldoko di pameran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2022 di Jakarta, Kamis (29/9).

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid vs Yamaha Gear 125: Ini Bedanya!

#2

Terungkap! Ini Alasan Tenaga Yamaha Gear Ultima Hybrid Lebih Kecil dari Gear 125

#3

Habis Lebaran, Honda Berikan Promo Motor Matic Hingga Listrik

#4

Ini Jadwal Lengkap MotoGP Qatar 2025, Balapan Tengah Malam

#5

Dari Belanja hingga Nanjak, Ini Kesan Test Ride Yamaha Gear Ultima Hybrid

Terbaru

Sport | 13 menit yang lalu

Marco Bezzecchi: Saya Sudah Berikan 100 Persen di Qatar

Seri MotoGP Qatar yang berlangsung di Sirkuit Internasional Lusail akhir pekan lalu ditutup dengan penampilan memukau dari Marco Bezzecchi yang berhasil menempati posisi ke-9.

Motor Listrik | 14 jam yang lalu

Harga dan Spesifikasi Motor Listrik Polytron per April 2025

Polytron, salah satu produsen elektronik dan kendaraan listrik asal Indonesia, terus memperkuat lini produk motor listriknya

Berita | 17 jam yang lalu

Honda CB150 Verza Punya Warna Baru, Mulai Rp 23 Jutaan

Pada Selasa (15/4) ini, PT Astra Honda Motor (AHM) mengumumkan penyegaran dari Honda CB150 Verza.

Berita | 18 jam yang lalu

Pilihan Skuter Matic di Bawah Rp 20 Juta, Ada Apa Saja di April 2025?

Di bulan April 2025 ini, harga motor jenis skuter matik entry level sudah berada di kisaran Rp 19 jutaan. Bahkan produk-produk keluaran Suzuki kini berbanderol di atas Rp 20 juta.

Berita | 19 jam yang lalu

Kawasaki Luncurkan 'Kuda Besi' Sesungguhnya Peminum Hidrogen

Kendaraan berkaki empat peminum hidrogen ini, dibuat untuk medan off-road, sanggup membawa dua orang akan dipasarkan pada 2050.

Beranda Trending Motor Listrik