OTORIDER - Meskipun program subsidi motor listrik berjalan cukup baik, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah satu tantangan utama adalah keterbatasan kuota, di mana pada tahun ini masih banyak masyarakat dan para APM menginginkan penambahan kuota subsidi motor listrik.
Tercatat hingga Minggu (20/10), dalam situs resmi Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (SISAPIRa), kuota subsidi untuk motor listrik tahun ini telah habis. Hal itu menunjukkan minat masyarakat yang mulai tertarik membeli motor listrik ini.
Namun, apakah di era pemerintahan Prabowo-Gibran subsidi ini bakal dilanjutkan? Menurut Mantan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, program ini tetap dilanjutkan pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto nanti. "Program subsidi motor listrik lanjutin lah. Ya dong, masa ndak dilanjutin, sudah bagus subsidinya," kata Luhut beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, untuk subsidi tahun ini memang dipastikan tidak akan dilanjutkan. Tapi, program subsidi motor listrik berpotensi besar untuk dilanjutkan di 2025. Beberapa faktor yang mendukung hal ini antara lain:
Tingginya minat masyarakat:
Antusiasme masyarakat terhadap motor listrik semakin meningkat, terbukti dari cepatnya kuota subsidi habis setiap tahun.
Potensi pasar yang besar:
Indonesia memiliki pasar otomotif yang sangat besar, sehingga pengembangan industri motor listrik memiliki potensi yang sangat menjanjikan.
"Kemungkinan pemerintah tidak akan menambah lagi kuota untuk tahun ini, takutnya subsidi Rp 7 juta itu tidak terbayarkan dan akan menjadi beban perusahaan APM. Menurut saya, mending di tahun 2025 baru diadakan kuota tambahan," papar Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI), Budi Setyadi saat dihubungi Otorider.
Budi juga menjelaskan pihaknya sedang berkordinasi dengan pemerintah, yang tengah menimbang-nimbang rencana subsidi motor listrik bakal berlanjut di era Prabowo. "Untuk 2025 sedang dilakukan perancangan serta penggodokan skemanya seperti apa," ungkap Budi.
Dari sisi produsen motor listrik pun berharap program ini dilanjutkan pada pemerintahan selanjutnya. Meski begitu, hingga kini belum ada kepastian lebih lanjut terkait program bantuan subsidi motor listrik. "Kami berharap bisa dilanjutkan (subsidi motor listrik). Karena dengan adanya subsidi akan membuat penerimaan di konsumen jadi lebih baik," papar Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor (AHM), Octavianus Dwi Putro saat peluncuran motor listrik Honda beberapa waktu lalu. (*)