Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Ini Kata Produsen, Alasan Motor Listrik Belum Begitu Diminati

Dipublikasikan : Kamis, 9 Mei 2024 12:00

Sepanjang tahun 2023 lalu, motor listrik subsidi yang tersalurkan hanya 11.532 unit, cukup jauh dari target 200.000 unit.

Polytron Fox-R.
Polytron Fox-R.

OTORIDER - Angka penjualan motor listrik di Indonesia masih jauh dari motor bensin. Sepanjang 2023 lalu, motor listrik subsidi yang tersalurkan hanya 11.532 unit, cukup jauh dari target 200.000 unit.

Salah satu produsen motor listrik yaitu Polytron mengungkapkan bahwa permintaan pasar untuk kendaraan listrik ternyata masih belum besar seperti motor konvensional.

"Permintaannya masih belum. Awareness konsumen tentang EV masih kurang," kata CEO Polytron, Hariono saat Otoriderberkunjung ke pabrik Polytron di Kudus, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.

Ia juga masih sering mendengar soal kekhawatiran pengguna jika kehabisan daya di tengah jalan. "Masyarakat masih banyak yang negatif. Lalu, gimana mengisi baterai? Bensin kan gampang banyak SPBU, tapi ini (motor listrik) di mana?," papar Hariono.

Namun, masalah itu ke depannya pasti bisa diatasi dengan teknologi yang semakin berkembang. "Sekarang sudah banyak sekali yang dicas lima menit sampai 10 menit sudah banyak terisi, tapi belum dijual massal," ujar Hariono.

Pemerintah sendiri sudah merevisi aturan pemberian subsidi agar bisa dinikmati semua orang. Kementerian Perindustrian menetapkan kuota subsidi motor listrik mencapai 50.000 unit dengan total anggaran Rp 350 miliar pada 2024.

Selain itu, syarat utama subsidi motor listrik dipermudah, yakni menjadi satu NIK untuk satu unit motor listrik. Kebijakan ini tertuang dalam Permenperin No. 21/2023 tentang revisi Permenperin No. 6/2023. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

#2

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#3

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#4

Kronologi Kecelakaan Maut Ahwin Sanjaya di Final Sumatera Cup Prix 2025

#5

Harga Yamaha Fazzio Desember 2025, Spesifikasi & Fitur Skutik Hybrid 125 cc

Terbaru

Berita| 11 jam yang lalu

Ini Tiga Keunggulan Servis Resmi di Beres Yamaha

Melalui jaringan Bengkel Tepercaya yang tersebar di seluruh Indonesia, Yamaha menawarkan berbagai keunggulan. Diantaranya tiga hal ini.

Komunitas| 13 jam yang lalu

Serunya Ajang MOTION Jakarta, Satukan Riding Experience, Komunitas dan Lifestyle

MOTION Jakarta dirancang untuk mendekatkan pengalaman Motoplex kepada masyarakat urban dengan ritme dan preferensi berbeda.

Berita| 15 jam yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Berita| 16 jam yang lalu

Yamaha Siapkan Lebih dari 500 Bengkel Jaga Selama Libur Nataru

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara selama libur panjang, Yamaha menghadirkan lebih dari 500 Bengkel Jaga Nataru.

Berita| 1 hari yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Beranda Trending Motor Listrik