Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Melihat Pembuatan Motor Listrik Polytron Langsung di Pabriknya

Dipublikasikan : Minggu, 28 April 2024 15:35

Otorider sendiri diundang langsung untuk melihat langsung proses perakitan Fox R dan Fox S di pabriknya langsung.

Pabrik Polytron.
Pabrik Polytron.

OTORIDER - PT Hartono Istana Teknologi, perusahaan pemegang brand Polytron sudah memproduksi motor listrik Fox-R dan Fox-S sejak beberapa waktu lalu. Otorider sendiri diundang untuk melihat langsung proses perakitan Fox-R dan Fox-S di pabriknya.

Proses perakitan motor listrik tempatnya terpisah, ada di Sayung. Sedangkan pembuat baterainya dirakit sendiri di pabrik Sidorekso dan pusat R&D motor listrik Polytron ada di Krapyak.

Di pabrik Sayung, para mekanik merakit berbagai komponen yang ada pada motor listrik Polytron, seperti pemasangan rangka, swingarm, dan roda belakang. Selanjutnya motor penggerak, baterai yang sudah jadi, panel bodi, kemudi, kelistrikan, hingga pemeriksaan akhir yang semuanya dibuat dalam satu jalur.

"Kita saat ini pakai fasilitas yang ada, kapasitas produksi 5.000-an unit per bulan. Tapi karena pasarnya saat ini belum sampai lima ribu unit makanya produksi baru sekitar 1.500-1.700 unit kira-kira sebulannya," kata CEO Polytron, Hariono di Kudus, Jawa Tengah pada Rabu (24/4).

Pembuatan motor listrik Polytron.

Di sini juga kami berkesempatan melihat bagaimana baterai pada motor listrik dipasang yang beratnya mencapai 35 Kg. Untuk keamanan, baterai dipasang peredam getaran pada sisinya demi mencegah kerusakan. Pabrik ini pun menyatu dengan perakitan perabotan lainnya, seperti TV, kulkas, sampai mesin cuci.

Pengetesan baterai pada motor listrik.

Setelah berkunjung ke pabrik perakitan, Polytron mengajak untuk melihat bagaimana proses pengerjaan baterai motor listrik di Sidorekso, khusus untuk merakit sel-sel baterai hingga menjadi satu baterai utuh.

Untuk masuk ke dalam tempat ini, pengunjung diberi pakaian khusus karena area perakitan baterai harus steril. Suhu udara dan kelembaban di dalamnya pun dijaga, agar kondisi baterai tetap aman. Pada proses awal, sel baterai yang masih diimpor dari luar sebanyak 23 disusun 7x3 plus dua. Semua sel harus seragam, jadi diperiksa dahulu dan dikumpulkan.

Pembuatan baterai motor listrik Polytron.

Baterai yang sudah disusun itu dieratkan menggunakan bracket yang sudah dibuat sendiri oleh Polytron. Jika sudah, maka bagian kutub di atas dibersihkan pakai mesin dengan laser biar presisi. Demi keamanan pada baterai, terdapat sensor untuk suhu. Jika baterai panas, maka akan mengirim informasi.

Hari selanjutnya, Otorider diajak ke Pabrik Krapyak yang merupakan pusat R&D motor listrik Polytron. Di sini dijelaskan bahwa baterai motor listrik yang dibuat sudah memenuhi standar IP67. Sehingga, aman digunakan jika dikendarai saat hujan sampai melewati banjir setinggi satu meter.

Pengetesan baterai motor listrik Polytron terhadap air.

"Memang baterai sudah diuji, motor direndam di kedalaman satu meter dan didiamkan 30 menit, itu masih bisa bekerja. Tapi kami tidak menyarankan itu, motor ini bukan amfibi," kata Head of Product Polytron EV, Ilman Fachrian Fadly. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 5 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 7 jam yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 8 jam yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Berita| 10 jam yang lalu

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Yamaha yang Meluncur Sepanjang Tahun

Kaleidoskop 2025 merangkum daftar motor baru Yamaha yang meluncur di Indonesia, mulai dari Yamaha YZF-R25, MT-25, Gear Ultima Hybrid hingga XMAX Tech Max.

Berita| 11 jam yang lalu

Royal Enfield Segarkan Hunter 350, Punya Deretan Fitur Baru

Royal Enfield Indonesia memberikan penyegaran terhadap salah satu lini produk kelas mesin 350 cc-nya, yakni Hunter 350 pada Jumat (19/12).

Beranda Trending Motor Listrik