Tanpa Insentif Pemerintah, Polytron Akan Hadirkan Motor Listrik Lebih Murah?
Polytron menunjukkan bahwa adaptasi dan inovasi adalah kunci untuk bertahan di pasar kendaraan listrik yang semakin kompetitif.
OTORIDER - Dengan berakhirnya subsidi pemerintah sebesar Rp 7 juta untuk motor listrik dan belum adanya kepastian terkait program subsidi tahun ini, produsen motor listrik Polytron mengaku menghadapi tantangan besar.
Ilman, perwakilan dari Polytron, menyebutkan bahwa penghentian subsidi memberikan dampak signifikan terhadap perusahaan. "Efek dari dihapusnya subsidi motor listrik sangat terasa sekali untuk produsen," ujar Head of Product Polytron EV, Ilman Fachrian Fadly, di Jakarta, Selasa (21/1).
Saat ini, model motor listrik Polytron yang paling terjangkau adalah Fox-S dengan harga Rp18,5 juta. Ketika ditanya apakah Polytron berencana memproduksi motor listrik dengan harga lebih murah lagi sebagai respons terhadap kondisi belum adanya kepastian program subsidi. Ilman menjelaskan bahwa hal itu belum menjadi prioritas.
Selain itu, Polytron sendiri telah menyampaikan masukan kepada asosiasi motor listrik untuk diteruskan kepada pemerintah terkait pentingnya kelanjutan subsidi motor listrik. "Langkah ini diharapkan dapat mendorong kebijakan yang lebih mendukung perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia," ujar Ilman.
Meski menghadapi tantangan, Polytron tetap optimistis untuk terus menarik minat konsumen melalui berbagai program promosi. "Jadi kami akan melakukan edukasi termasuk di internal akan ada effort untuk bisa mensosialisasikan kebijakan baru ini," tutup Ilman. (*)