Mike Webb, Race Director MotoGP memutuskan untuk memberi tiga angka penalti pada Valentino Rossi. Hal ini berdampak pada reaksi pro dan kontra penggemar balap. Namun, pria asal Selandia Baru itu menyatakan jika kedua pembalap bersalah.
"Kami telah mendengar insiden ini dari kedua pembalap. Marc Marquez mengatakan jika dia hanya berkendara secara normal dan berpikir mengenai lombanya sendiri. Tak ada kesengajaan untuk mengganggu Rossi," ujarnya.
"Sementara Rossi mengatakan jika Marquez jelas sengaja membuatnya melambat dan kesulitan saat lomba. Sehingga Rossi mengaku perlu untuk mengambil sisi lebih lebar untuk menghambat laju Marquez."
Bagi Webb, pinalti tiga poin yang berarti membuat Rossi harus start paling belakang di Valencia sudah cukup adil. "Kami berikan tiga poin penalti, tidak kurang dan tidak lebih. Karena kasusnya tidak seperti rider Moto3, Karel Hanika yang secara sengaja menendang Juanfran Guevara di Moto3 Jerez tahun ini. Saat itu, Hanika kami ganjar lima poin penalti," pungkasnya.