Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Jorge Lorenzo Tak Suka Lawan Rider Agresif

Dipublikasikan : Selasa, 13 September 2016 08:40
Penulis : Ilham Pratama

Gaya balap butter and hammer yang halus membuat Lorenzo seolah tak tersentuh saat memimpin balap. Hal itulah yang membuat rider bernomor 99 tersebut enggan untuk berhadapan dengan rider agresif.

Tak ada yang salah dengan gaya balap 'butter & hammer' dari juara MotoGP 2015, Jorge Lorenzo. Dengan gaya balap yang halus dan konsisten, Lorenzo mampu menjadi juara tiga kali di MotoGP 2016, yakni di Qatar, Perancis dan Italia. Gaya balap tersebut membuat Lorenzo seolah tak tersentuh saat memimpin balap

Hal itulah yang membuat rider bernomor 99 tersebut enggan untuk berhadapan dengan rider agresif. Seperti ditunjukan saat jumpa pers pasca MotoGP San Marino akhir pekan lalu. Di mana Lorenzo mengritik manuver Rossi yang dianggapnya terlalu agresif.

"Opini saya mengenai overtaking tersebut mungkin sangat agresif, sebetulnya dia (Rossi) tak perlu melakukan overtaking seperti itu, tapi kamu pasti tahu gayanya. Rider lain melakukan overtake lebih bersih," ucap pembalap asal Spanyol tersebut.

Tentu saja Rossi tak setuju akan hal itu dan menyuruh Lorenzo menonton televisi untuk melihat aksi overtake nya.

Selain clash dengan Rossi, tahun ini Lorenzo juga berselisih dengan Andrea Iannone mengenai kecelakaan yang melibatkan keduanya di MotoGP Catalunya. Iannone yang dianggap menabrak Lorenzo langsung mendapat hukuman start terakhir di MotoGP Assen, Belanda.

Iannone sendiri tak mau disalahkan karena sudah pada posisi pengereman dan menikung yang benar. Dirinya malah menyalahkan Lorenzo yang dianggap terlalu pelan di depan.

Namun lebih jauh, sejak tahun 2011 silam Lorenzo sudah menyatakan ketidaksukaanya pada rider agresif lain, yakni mendiang Marco Simoncelli. Lorenzo sudah terlibat adu mulut di sesi kualifikasi MotoGP Estoril, Portugal dan disusul dengan insiden yang melibatkan keduanya di MotoGP Assen, Belanda. (otorider.com)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 8 jam yang lalu

Astra Auto Fest 2025 Resmi Dibuka Hingga 7 Desember

Astra Auto Fest 2025, merupakan pameran akhir tahun yang kelima kalinya dilaksanakan, menampilkan 26 unit bisnis Astra.

Berita| 10 jam yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 13 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 14 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 15 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Beranda Trending Motor Listrik