Ban Pirelli Diablo Rosso Corsa ll semakin memperlihatkan kualitasnya. Hal ini dibuktikan ban yang dipasarkan oleh PT Astra Otoparts (AOP) itu mampu mengantarkan pembalap ke podium kemenangan di gelaran Kejurnas Pirelli Motoprix 2018.
Di putaran pertama balapan Kejurnas Pirelli Motoprix Singkawang dan Bengkulu, dua pembalap seeded mampu meraih podium kemenangan. Bahkan di seri kedua region lV di Tanjung Selor Bulungan Kalimantan Utara (25/3), para pembalap berhasil menyapu bersih di kelas MP1 (Bebek Tune up 150cc Seeded), MP2 (Bebek Tune up 125cc Seeded), MP3 (Bebek Tune up 150 cc), MP4 (Bebek Tune Up 125 cc Pemula) dan MP6 (Bebek Standar 125 cc Pemula).
Pembalap asal Kalimantan Timur, Arianto Tarzan (Yamaha Yamalube QQ MS PT STSJ NHK AGS Pirelli) meneruskan dominasinya di kelas MP1 di sirkuit sepanjang 1,4 km tersebut. Sedangkan di kelas MP2, dua pebalap Astra Motor Racing Team Kalbar yakni Ruddy Salim dan Yossie Legisadewo berhasil menjadi juara pertama dan runner up.
Sementara di kelas MP3, Revaldy Aditya dari tim Honda Opetro Bekantan Speed MBKW2 Pirelli NHK berhasil menjadi jawara. Kemenangan itu disusul oleh oleh Rizal Feriyadi (Tiara Bintang) di MP4 serta M Restu yang menapak juara di kelas MP6.
“Saya telah banyak belajar dari seri sebelumnya untuk memahami ban Pirelli Diablo Rosso Corsa II. Kemenangan saya tidak terlepas dari strategi untuk membuat jarak sejak awal karena ban Pirelli Diablo Rosso Corsa II bisa langsung dioptimalkan tanpa harus running terlebih dahulu,” ujar Arianto Tarzan.
Akhir pekan ini (31 Maret – 1 April) , Kejurnas Pirelli Motoprix akan mengawali seri perdana region II Jawa di Sirkuit GOR Satria Purwokerto yang tentu akan menyuguhkan persaingan panas.