Pembalap tim Petronas Yamaha, Franco Morbidelli menilai bahwa Valentino Rossi akan berhenti balapan musim ini dengan sejumlah pertimbangan. Menurutnya, Rossi sangat menyukai balapan dan ia juga suka untuk terus berjuang di barisan terdepan.
Namun, Morbidelli menilai, Rossi tak akan terus menerus balapan jika hanya mampu finis pada posisi kedelapan atau kesepuluh. Hal inilah yang terjadi pada Rossi musim lalu.
Baca Juga: Hal-Hal yang Bisa Merusak dan Mengurangi Usia Pakai Busi
"Jika dia gagal, saya pikir dia akan berhenti," kata Morbidelli seperti diberitakan oleh GPOne.
Sekadar informasi, Morbidelli merupakan salah satu pembalap yang sangat mengenal Rossi. Sebelumnya, ia merupakan bagian dari pembalap akademi VR46. Jadi, ia menilai, MotoGP 2020 akan menjadi sesuatu yang penting bagi Rossi, khususnya pada beberapa seri balap awal.
Pada masa itu, hasil balap yang diperolehnya akan membuat Rossi memutuskan apakah akan berhenti atau melanjutkan. Sementara itu, jika The Doctor memutuskan pensiun, maka akan ada persaingan untuk menggantikan kursinya di tim pabrikan Yamaha.
Baca Juga: Moge yang Bisa Dibawa Pulang Dengan Harga Rp 70 Jutaan
"Tujuan saya adalah bertarung untuk tetap berada dalam posisi 5 besar. MotoGP 2020 akan menjadi penting karena kontrak akan dibahas sangat awal. Tergantung saya bagaimana melakukan peningkatan performa. Jika saya menunjukkan kemajuan, saya pasti akan memiliki peluang," ucap Morbidelli.
Baginya, saingan terberatnya yang paling sulit adalah rekan setimnya sendiri di Petronas Yamaha, Fabio Quartararo. "Saya memiliki kesempatan untuk mengamati dan mempelajarinya, dan ini membantu saya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik," ungkap Morbidelli.