Seperti yang telah diketahui banyak orang, MotoGP musim 2020 berjalan dengan sangat alot karena adanya pandemi Covid-19. Setelah melalui beberapa perubahan jadwal dan kerja keras, akhirnya seri pertama MotoGP akan berlangsung di Jerez. Namun demi lancaranya pelaksanaan musim ini, terdapat protokol kesehatan ketat yang harus dipenuhi setiap tim dan panitia.
Federation Internationale de Motocyclisme (FIM), International Roar racing Team Association (IRTA) dan Dorna mengeluarkan keterangan tertulis terkait protokol kesehatan. Tentunya sebagaimana yang diketahui, protokol kesehatan membuat MotoGP berlangsung tanpa penonton. Selain itu terdapat pengurangan pada jumlah orang di paddock pada masing-masing tim.
Baca Juga: Petronas Yamaha Beberkan Kendala Alotnya Negosiasi Bersama Rossi
"Kami mengingatkan pada semuanya jika kalian telah melakukan tes, setiap anggota paddock harus mengisolasi diri dan menghindari kontak yang tidak penting dengan orang lain hingga tiba di sirkuit Jerez," tulis keterangan resmi dari FIM yang diterima OtoRider.
"Sesampainya di paddock, pemandangan akan terasa sangat berbeda. Seperti yang diketahui, komprehensif protokol medis telah menerapkan standar tertinggi yang harus diikuti oleh semua pihak. Mereka yang berkepentingan dalam balapan pun hanya dibolehkan pergi ke hotel dan sirkuit saja," lanjutnya.
Dalam keterangan tertulis juga disebutkan bagi siapapun anggota paddock yang melanggar protokol kesehatan akan ditindak secara serius. Pelanggar akan mendapatkan sanksi keras dari para panitia penyelenggara balapan. Setiap orang yang berkepentingan memiliki tanggungjawab masing-masing terhadap keberlangsungan dan masa depan MotoGP.