Fabio Quartararo merupakan pembalap muda yang sempat mendominasi balapan pada paruh pertama musim MotoGP 2021. Namun usai liburan musim panas, pembalap nomor 20 itu tak lagi mendominasi balapan-balapan terbaru. Sejak MotoGP Styria, pembalap Prancis itu hanya mengisi dua kali podium yang mana satu di antaranya juara.
Seperti yang terjadi di MotoGP Aragon, Fabio Quartararo justru menyelesaikan balapan di posisi ke-8. Dilansir dari GP One, Fabio Quartararo memiliki perasaan yang baik setelah pemanasan. Bahkan dirinya meyakini dapat memperebutkan podium, meskipun hasil justru menunjukkan kebalikannya.
Baca Juga: 10 Besar di Aragon, Federal Oil Gresini Moto2 Berharap Balapan Misano
Usai balapan berakhir, Fabio Quartararo menduga masalah datang dari ban pada motornya. Menurut Pembalap Monster Yamaha itu, ban belakang terasa aneh. Menurutnya ban motor M1 miliknya terasa tidak normal dan tidak teratur yang belum pernah dialaminya.
Baca Juga: Joan Mir Merasa Kecewa Meski Berhasil Raih Podium, Mengapa?
"Saya tidak ingin menyalahkan ban tetapi, setelah beberapa lap, saya merasakan sesuatu yang tidak normal dan tidak teratur. Belum pernah, sebelum hari ini, saya mengalami sensasi ini. Dari tikungan ke-15 hingga ke-1, saya kehilangan hampir empat persepuluh dan tidak bisa menyalip karena tidak ada cengkraman," pungkasnya.