Marc Marquez mencatatkan kemenangan ketiganya saat menjalani seri MotoGP Emilia-Romagna, Misano, Italia akhir pekan kemarin. Pembalap Repsol Honda tersebut sebelumnya telah mengantongi dua kemenangan musim ini, yakni di Sachsenring, Jerman serta Austin, Amerika. Belum kembali ke performa terbaiknya serta kesulitan bersaing usai cedera, Marquez kini memiliki pandangan berbeda soal kemenangan.
Sebelum mengalami cedera dan absen cukup lama dari balapan, Marquez dengan mudah meraih kemenangan. Namun, di musim ini pembalap bernomor 93 itu harus lebih berjuang untuk bisa bersaing di barisan depan.
Baca Juga: Miliki 4 Varian Warna, Berikut Detail Spesifikasi Honda CRF150L
Cedera lengan yang dialami Marquez membuatnya kesulitan bersaing di urutan depan, khususnya ketika berlaga di sirkuit dengan banyaknya tikungan ke kanan. Ia merasa terlalu banyak perbedaan antara apa yang dilakukannya di tikungan kanan dan kiri. Oleh sebab itu, Marquez ingin melakukan peningkatan.
Baca Juga: Honda Digosipkan Punya Motor Baru, Bakal Meluncur di GIIAS?
"Ini bukan kesalahan Honda, tetapi posisi saya di atas motor. Berkendara seperti ini sulit bagi saya. Secara mental, cedera tidak memperlambat saya sama sekali. Saya suka mengontrol emosi saya, tapi kadang meledak. Salah satu kelemahan saya adalah tidak bisa menerima tak siap untuk menang, tidak bisa melaju cepat. Tahun ini saya menyadarinya, jika saya berada di urutan ke-9 dalam satu sesi, saya bisa menerimanya, waktu yang lebih baik akan datang. Sebelum itu semua atau tidak sama sekali, sekarang saya sedang mengerjakannya dan saya berharap ini akan membantu saya di masa depan," jelas Marquez.