Andrea Dovizioso bergabung dalam sesi peluncuran tim barunya, WithU Yamaha RNF. Di acara tersebut, turut dipajang livery anyar dari motor YZR-M1 tunggangan Dovizioso serta pembalap muda, Darryn Binder. Rider bernomor 04 itu pun menjadi penerus Rossi di MotoGP, tak hanya sebagai pembalap tertua, tetapi mengendarai motor yang sama.
Dovizioso bertekad untuk bisa tampil lebih baik dari Rossi saat menjalani tahun terakhirnya sebelum pensiun. Ia mengatakan salah satu tujuannya adalah bisa melaju lebih kencang dari Rossi.
Baca Juga: GALERI: Generasi Terbaru Kawasaki Versys 650 2022
Dovizioso menambahkan MotoGP 2022 dianggap seolah sebagai musim terakhirnya dalam balapan. Masa depannya dikatakan tergantung pada hasil balap tahun ini. Mantan pembalap Ducati itu pun mengaku belum memiliki rencana untuk musim 2023 mendatang.
Baca Juga: Inspirasi Modifikasi Yamaha Fazzio Hybrid, Tampil Kian Klasik
"Saya menjalani musim ini seolah-olah ini adalah musim terakhir saya, karena saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Semuanya selalu berkaitan dengan hasil. Saya tidak memiliki kontrak untuk tahun depan, tetapi saya tidak ingin kontrak pada saat ini untuk tahun depan, karena saya tidak tahu pada saat ini apa yang ingin saya lakukan. Tapi yang pasti semuanya berkaitan dengan hasil, karena jika Anda cepat, Anda menikmatinya," ujar Dovizioso.