GSX-RR Butuh Lebih Banyak Tenaga, Suzuki: Tak Semudah Itu!
Belakangan, Joan Mir sebagai pembalapnya meminta agar motor Suzuki GSX-RR memiliki lebih banyak tenaga. Namun, hal ini diklaim bukan masalah yang sederhana.
Suzuki Ecstar menjadi salah satu tim yang tengah melakukan pengembangan motor agar tetap kompetitif di ajang MotoGP. Belakangan, Joan Mir sebagai pembalapnya meminta agar motor Suzuki GSX-RR memiliki lebih banyak tenaga. Namun, hal ini diklaim bukan masalah yang sederhana.
Penjelasan datang dari Technical Manager Suzuki Ecstar, Ken Kawauchi. Menurutnya, menambahkan lebih banyak tenaga pada motor Suzuki GSX-RR bukanlah sesuatu yang mudah. Jika tenaga lebih besar, maka diperlukan penyesuaian pada bagian lainnya.
Baca Juga: Motor Listrik Husqvarna Tertangkap Kamera Dalam Pengetesan di India
Menurutnya, keluaran tenaga motor tergantung dari trek yang akan digunakan. Ke depan, Kawauchi mengaku masih terus melakukan pengembangan dengan mencoba beragam hal baru untuk motor Suzuki GSX-RR.
Baca Juga: Cicilan Keeway V250 FI, Per Bulan Mulai Dari Rp 1 Jutaan
"Kecepatan tertinggi dan kebutuhan tenaga berubah dari trek ke trek atau dari kasus ke kasus, tergantung pada apa yang Anda butuhkan dari motor tergantung pada trek. Tugas saya adalah tidak bereaksi berlebihan terhadap setiap permintaan dan melihat gambaran besarnya. Kami telah meningkatkan mesin dari 2020, tetapi kami membutuhkan satu langkah lagi. Kami akan menjalani musim dingin yang sangat sibuk dengan banyak hal untuk dicoba," ujar Kawauchi.
Saat ini, Kawauchi mengaku terkesan dengan perangkat pengatur ketinggian yang telah digunakan di motor. "Kami sangat terkesan dengan bagian yang paling terlihat yang kami perkenalkan: perangkat untuk menyesuaikan ketinggian rangka. Ketika kami membawanya ke pertengahan musim, itu hanya prototipe pertama, tetapi kami senang mengetahui bahwa bagian yang baru dikembangkan dapat segera dipasang dan berkinerja baik," katanya.