Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Pembalap Penguji Yamaha Sebut Motor YZR-M1 Kehilangan Filosofi

Dipublikasikan : Senin, 5 Desember 2022 12:10
Penulis : Thio Pahlevi

Pembalap penguji Yamaha, Cal Crutchlow pun membeberkan alasan dibalik kurang impresifnya performa motor YZR-M1.

Para pembalap Yamaha mengalami kesulitan untuk bersaing di barisan depan pada gelaran MotoGP 2022. Sepanjang musim, hanya Fabio Quartararo dari pabrikan Monster Energy Yamaha saja yang tampil konsisten. Sementara, Franco Morbidelli di tim serupa serta Darryn Binder dan Andrea Dovizioso bersama WithU Yamaha RNF tak mampu menunjukkan performa maksimal.

   Baca Juga: Efek Pakai Oli Mobil untuk Motor, Bagaimana Dampaknya?

Pembalap penguji Yamaha, Cal Crutchlow pun membeberkan alasan dibalik kurang impresifnya performa motor YZR-M1. Rider yang juga menjadi pengganti Dovizioso di paruh kedua MotoGP 2022 tersebut mengatakan bahwa motor Yamaha kehilangan filosofinya.

"Mesin adalah kuncinya. Bagi saya, intinya adalah handling motornya. Saat saya menggunakan M1 pada 2012-13, Anda bisa mengendarainya dengan satu tangan di setang separuh waktu. Sekarang tidak mungkin untuk melakukan itu," ucap Crutchlow dikutip dari PaddockGP.

Crutchlow bahkan menyebut motor Yamaha YZR-M1 kini tak lagi bisa dikendalikan oleh banyak pembalap. Ia menilai, Yamaha hanya mengembangkan motor untuk Quartararo saja. Sehingga, hal tersebut diakuinya keluar dari pakem motor Yamaha.

   Baca Juga: Harga Terkini CRF150L, WR155R, dan KLX 150 Per Desember 2022

"Masalahnya adalah itu tidak cocok untuk semua orang. Tapi hanya untuk Fabio Quartararo. Sejujurnya, saya pikir Yamaha harus kembali dan memastikan bahwa Anda tidak perlu menjadi pengemudi yang agresif. Itu adalah kenyataan, dan itu bukan filosofi Yamaha," kata pembalap yang identik dengan nomor 35 tersebut.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Rupiah Tembus Rp17.000 per Dolar AS, Harga Motor Terancam Naik?

#2

Update Harga Yamaha Fazzio Hybrid-Connected per April 2025

#3

Saat Ini AHM Tak Lagi Jual Motor Berlivery Repsol Honda

#4

Tujuh Fitur Yamaha NMax Turbo Ini Cocok Buat Perjalanan Jauh

#5

Ini Fakta Honda New CBR150R MotoGP Edition, Pengguna Livery Repsol Terakhir di Indonesia

Terbaru

Berita | 8 jam yang lalu

Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid vs Yamaha Gear 125: Ini Bedanya!

Kedua motor ini punya karakter dan keunggulan masing-masing. Tinggal sesuaikan saja dengan kebutuhan dan gaya hidup

Sport | 9 jam yang lalu

Aprilia Resmi Konfitmasi Jorge Martin Turun di Qatar

Absen sejak Tes Resmi Malaysia karena kecelakaan, kemudian kecelakaan lagi di Thailand membuat Martin beristirahat, namun akan kembali berlaga untuk GP Qatar.

Berita | 10 jam yang lalu

Yamaha Resmikan Flagship Shop Semarang dan Perkenalkan Gear Ultima

Semarang menjadi kota ketiga yang dipilih Yamaha untuk menghadirkan konsep Premium Shop.

Sport | 10 jam yang lalu

Mulai Melawan, Tetapi Motor Mir Perlu Lebih Kencang Lagi

Kualifikasi yang dilakukan oleh Joan Mir dari 2023, hancur di COTA, karena dua kecelakaan dan kecepatan tertinggi Honda yang dirasa masih kurang

Tips & Modifikasi | 14 jam yang lalu

Asal Ganti Cakram dan Kaliper Ternyata Bikin Spidometer Maxi Yamaha Error, Kok Bisa?

Motor-motor Maxi Yamaha sekelas NMax, Aerox dan Lexi sudah dibekali dengan spidometer full digital. Dalam cara kerjanya, spidometer digital tersebut dibekali dengan sensor kecepatan.

Beranda Trending Motor Listrik