Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Pedrosa Bisa Jadi Solusi Keterpurukan Honda di MotoGP?

Senin, 18 September 2023
Thio Pahlevi

Di MotoGP 2023, baik pembalap Repsol Honda maupun LCR Honda, mereka hanya mampu meramaikan persaingan pembalap papan tengah. Peran test rider pun dikaitkan di tengah penurunan performa Honda.

OTORIDER - Para pembalap Honda tengah mengalami periode sulit di MotoGP dalam beberapa musim terakhir. Di MotoGP 2023, baik pembalap Repsol Honda maupun LCR Honda, mereka hanya mampu meramaikan persaingan pembalap papan tengah. Peran test rider pun dikaitkan di tengah penurunan performa pabrikan asal Jepang itu.

Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo menyebut performa motor Honda RC213V bisa menjadi lebih baik bila memiliki Dani Pedrosa sebagai pembalap pengujinya. Pedrosa sendiri pensiun dari Repsol Honda sebagai pembalap reguler pada 2018. Ia kemudian memutuskan merapat ke KTM dengan peran barunya sebagai test rider.

   Baca Juga: Jadi Ducati Termurah, Ini Jajaran Produk Scrambler 2023

Lorenzo menilai, Marquez unggul dari segi kekuatan, kecepatan, dan koleksi gelar juara dunia. Namun, ia menyebut Pedrosa mempunyai keunggulan dalam hal teknik dan kepekaan terhadap motor.

   Baca Juga: Permudah Konsumen, NGK Busi Indonesia Hadir di Marketplace

"Dari segi teknis, kecerdasan, dan feeling, Pedrosa adalah pembalap super sensitif yang banyak membantu dalam memahami komponen mana yang benar dan salah. Dia membuktikannya di KTM dan Honda rugi banyak saat hengkang. Pada prinsipnya Marquez bisa lebih kuat dari Dani, lebih banyak juara atau lebih cepat, meski tidak di semua sirkuit. Tapi Dani, dalam hal teknik dan kepekaan, harus menjadi pembalap yang sangat peka terhadap semua detail kecil, dan dalam hal ini dia tidak diragukan lagi sebagai salah satu yang terbaik. Untuk menjadi pembalap penguji yang baik, teknik dan sensasi di atas sadel lebih penting daripada kecepatan," ujar Lorenzo. (*)

Sumber: GPOne

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Berkendara Tanpa Helm di Jalan Protokol Jakarta, Apa Sanksi yang Bisa Dikenakan?

#4

Bahaya Mengendarai Sepeda Motor Tanpa Helm, Risiko Cedera Kepala yang Mengancam

#5

Jorge Martin Bisa Juarai MotoGP 2024 Besok Jika Hal Ini Terjadi

Terbaru

Berita | 9 jam yang lalu

Ini Daftar Motor Bekas yang Paling Diminati di Balai Lelang

JBA Indonesia salah satu balai lelang melampirkan data dimana jenis motor matik menjadi yang paling laris diminati oleh konsumen.

Berita | 10 jam yang lalu

Penjualan Lelang Motor Bekas di JBA Naik Hingga 24 Persen

Dengan pertumbuhan yang konsisten dan berbagai langkah inovatif, JBA Indonesia berhasil tingkatkan penjualan motor bekas.

Berita | 10 jam yang lalu

Tawarkan Ragam Keseruan, GJAW 2024 Siap Digelar Besok

Tahun ini, GAIKINDO menggandeng Mandiri Utama Finance (MUF) sebagai sponsor utama penyelenggaraan MUF GJAW 2024, dengan berfokus mendorong penjualan kendaraan di akhir tahun.

Berita | 14 jam yang lalu

QJ Motor Tunjuk Indonesia Jadi Basis Produksi di ASEAN

Pabrikan motor asal Cina, QJ Motor tampaknya tak ingin tanggung untuk masuk ke pasar Indonesia. Bahkan akan menjadi basis prodkus.

Motor Listrik | 19 jam yang lalu

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

Jika pengembangan ini berhasil, kendaraan listrik dengan baterai buatan dalam negeri diharapkan dapat menjadi solusi yang lebih ekonomis.

Beranda Trending Motor Listrik