Persiapan MGPA Jelang MotoGP Mandalika 2023
Beberapa hal dilakukan agar lomba di sirkuit kebanggaan Indonesia itu menjadi lebih baik.
OTORIDER - Adanya Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika di Kuta, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat tentunya memberikan kebanggaan tersendiri bagi rakyat Indonesia. Apalagi sirkuit dengan 17 tikungan itu sudah menjadi tempat diselenggarakannya balapan bertaraf internasional, seperti MotoGP dan WSBK.
Jelang MotoGP Mandalika tahun ini, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) yang ditunjuk oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) untuk mengelola dan mengoperasikan Sirkuit Mandalika, menyelenggarakan Mandalika Hub di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan pada Sabtu (9/9) hingga Rabu (13/9).
Baca Juga: Alami Kecelakaan Karena Rangka eSAF Motor Honda, Bagaimana Nasib Konsumen?
Di ajang tersebut, terdapat beragam kegiatan. Di antaranya adalah Talk Show pada Minggu (10/9) tentang Kupas Tuntas Karakter Sirkuit Mandalika dengan Priandhi Satria selaku Direktur Utama MGPA, Taufik dari TMC Blog, dan Den Dimas sebagai vlogger yang gemar bermotor.
Priandhi Satria mengatakan ada beberapa pembaruan pada sirkuit yang bakal digunakan untuk MotoGP pada 13-15 Oktober itu. "Akan ada penerapan sensor pada tikungan di mana pembalap berpotensi memotong jalur," ujar lelaki yang disapa Andhi ini.
Selain itu, akan ada pembenahan pada kerb, dengan pengupasan cat lama, sehingga kembali tampak baik. Mengenai gravel, Andhi mengatakan bahwa kondisi tersebut dijaga agar kondisinya tetap baik. "Gravel dibuat dan dijaga agar selalu gembur, sehingga mampu memperlambat laju motor dengan sempurna," katanya.
Baca Juga : Hal-Hal Ini yang Membuat Motor Listrik Perlu Ban Khusus, Apa Saja?
"Kami menyediakan 25 titik Medical Ground Post (tiap marshall), 5 ambulans, 2 helikopter dengan 1 cadangannya, serta kordinasi dengan Rumah Sakit di sekitar sirkuit bahkan di luar Lombok," jelasnya. (*)
