OTORIDER - Pabrikan motor asal Jerman, BMW tidak pernah terbesit untuk berkompetisi dalam dunia balap MotoGP. Padahal, BMW sering membuat motor dengan tenaga dan akselerasi yang fantastis. Namun, baru-baru ini CEO BMW Motorrad, Markus Flasch mengonfirmasi adanya diskusi dengan Dorna Sports untuk bergabung di MotoGP pada 2027.
"Memang bukan rahasia saya punya passion besar untuk MotoGP. Namun, kami takkan ambil keputusan hanya karena CEO-nya punya passion tertentu. Tugas kami adalah sukses di WorldSBK. Kami menganalisa ke mana WorldSBK menuju, dan apakah masuk akal bagi kami untuk mengambil langkah maju," kata Flasch dikutip dari Motorsport Espana pada Rabu (3/4).
Terbukanya sikap BMW terhadap MotoGP sejak melakukan merger antara BMW M GmbH dan BMW Motorsport di bawah struktur BMW Motorrad. Flasch pun menyaksikan rider-nya, Toprak Razgatlioglu memenangi Race 1 WorldSBK Catalunya, Spanyol. Ini menjadi kemenangan perdana BMW sejak 2013 lewat Chaz Davies serta kejuaraan tersebut sejak 11 tahun silam.
Nantinya menurut Flasch, BMW akan melakukan studi apakah MotoGP bisa memberikan keuntungan bagi perusahaan. Pada 2027, MotoGP kabarnya akan mengalami perubahan regulasi, antara lain kapasitas mesin diubah dari 1.000 cc menjadi hanya 850 cc.
"Analisa strategis bakal diperlukan. Biaya adalah satu aspek. Jenama adalah hal lain. Jika analisa ini meyakinkan dan dapat dukungan internal, maka keputusan tidak tergantung pada CEO BMW Motorrad," ungkap Flasch. (*)