Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Modifikasi Honda GL Max, Pilot Punya Selera

Kamis, 3 September 2015
Okky Zulham Hadi

Peribahasa bagai kacang lupa kulitnya sepertinya tidak berlaku bagi Reinaldo Emilio. Meski sering mengudara tidak membuatnya melupakan kehidupan di darat. Pasalnya sang pilot salah satu maskapai penerbangan nasional ini juga suka terhadap motor modifikasi. Jadi disela-sela pekerjaannya dirinya menyempatkan untuk menunggangi motor kesayangannya.

“Mau tau nggak? Saya itu lebih dahulu punya surat izin mengudara atau SIM pesawat daripada SIM motor. Saya suka dengan motor-motor custom dan tidak hanya untuk pajangan, tapi motor ini saya gunakan untuk bekerja. Dari rumah ke bandara ya pakai motor ini,” buka sang pilot.

Reinaldo pun menunjuk Nino Pramono dari Nin Rocksta untuk mengerjakan konsep british style yang dipilihnya. Pengerjaannya pun sepenuhnya dilakukan di markas bengkel custom yang berlokasi di bilangan Jakarta Barat.

 Mengambil basic Honda GL Max lansiran 1994, Nino hanya mengambil dapur pacu motor berlambang sayap tunggal ini. Sementara sasisnya dibuat ulang sedemikian rupa sehingga sesuai dengan postur tubuh sang pemilik. Jadi ya engga asal-asalan membuatnya.

 “Motor harus disesuaikan dengan pemiliknya dengan baik. Ini untuk menciptakan posisi ridding yang nyaman, bisa lihat bagian footstep yang sengaja pakai underbone agar posisi kaki lebih nyaman,” ungkap Nino.

Meskipun sasis dibuat model rigid namun tetap dibekali peredam kejut di bagian belakangnya. Sementara untuk bagian depan cukup dibalut menggunakan kondom. Pemilihan ban juga disesuaikan, Nino memilih ban depan berukuran 18 dan belakang 17.

“Karena konsepnya british style, sengaja joknya tidak menggunakan per. Ini dikarenakan saat digunakan riding, motor akan tetap stabil dan tidak goyang.”tutup Nino.

Dan ada satu hal yang unik, pada tangki terdapat tulisan “Flying Rider” yang memiliki makna bahwa memang terbang pekerjaan sang pemilik dan rider adalah hobi pemilik. (otorider.com)


Data modifikasi Honda GL Max:
Ban depan : Swallow 2,75-18
Ban belakang : 140/60-17
Shock depan : Honda Tiger
Shock belakang : Mega Pro
Jok : Custom
Setang : Custom
Bengkel: NIN* Rocksta
Arteri Jalan Panjang No.14 Pos Pengumben, Jakarta Barat. Telepon: 081219784277

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Terbaru

Berita | 7 jam yang lalu

FOTO: Motor Besar Harley-Davidson Diadu dalam Drag Race

Berita | 8 jam yang lalu

HOGRES Gelar Drag Race Harley-Davidson di Jakarta

Motor Listrik | 9 jam yang lalu

Seperti BBM, Harga Sewa Baterai Motor Listrik Polytron Bakal Naik?

Komunitas | 23 jam yang lalu

Intip Keseruan Pengendara Wanita Motoran dengan Skutik Classy Yamaha

Sport | 23 jam yang lalu

Hebat di Trek Balap, Martin Tak Suka Naik Motor dalam Kesehariannya?
Beranda Trending Motor Listrik