Filter udara menjadi salah satu komponen penting dalam proses pembakaran di ruang mesin. Komponen ini berperan sebagai penyaring udara dari kotoran atau debu yang akan masuk ke dalam ruang pembakaran mesin.
Meskipun terlihat sepele, filter udara tetap membutuhkan perawatan serta penggantian secara berkala. Hal ini pun dijelaskan langsung oleh Ade Rohman selaku Asisten Manager Technical Training PT Daya Adicipta Motora.
Baca Juga: Tak Lekang Zaman, Ternyata Aprilia Masih Jual Motor 2-Tak
Ade menambahkan, filter udara yang kotor dapat menghambat masuknya udara ke ruang bakar. Sehingga, performa mesin menjadi tidak optimal karena udara yang masuk menjadi sedikit.
"Perbandingan udara dan bahan bakar yang masuk ke mesin menjadi tidak ideal sehingga bahan bakar pada motor akan terasa boros," jelas Ade.
Baca Juga: Berkenalan dengan Papan Pit di Ajang MotoGP, Apa Fungsinya?
Campuran udara serta bahan bakar yang tidak ideal bahkan bisa menyebabkan pembakaran menjadi tidak sempurna. Selain itu, juga dapat menyebabkan timbulnya endapan karbon di dalam ruang bakar. Jika dibiarkan, endapan ini bisa mengakibatkan terjadinya knocking atau ngelitik.
"Tentunya ini akan menyebabkan performa mesin berkurang dan mesin cepat rusak, karena pembakaran tidak sempurna serta bisa mempercepat kerusakan pada busi dan beberapa komponen lainnya," ungkap Ade.