Biasanya pengendara motor sport kerap mendengar istilah kopling selip. Hal ini biasa terjadi ketika tenaga dari motor seperti tertahan dan tidak langsung lepas. Ternyata jika dibiarkan begitu saja, kopling selip ini memiliki dampak yang cukup parah loh.
Adih selaku Service Supervisor di dealer Yamaha Mekar Bintaro menyebutkan kopling selip bisa diakibatkan dari kampas kopling yang sudah habis. Jika dibiarkan, maka akan merusak hingga ke baseplate dari kopling itu sendiri. Bahkan jika dibiarkan terlalu lama, bisa merusak rumah koplingnya.
Baca Juga: Apakah Lampu LED Motor Bisa Rusak? Simak Penyebab dan Cara Mencegahnya
Adih juga menjelaskan gejala lain yang dapat dirasakan pengendara saat kampas kopling habis. Salah satunya adalah tenaga motor yang terasa lebih berat dari biasanya. Sementara untuk mengganti kampas kopling disebutkannya harus dilakukan setiap jarak tempuh 20.000 km.
Baca Juga: Shockbreaker All New Yamaha NMax Bisa Dipasang di Model Lama?
"Biasanya walaupun kilometernya rendah ada juga yang kampasnya sudah harus ganti. Karena tergantung dari cara pakai dan jalur yang dilewati. Misalnya kaya Jakarta, karena macet itu pengaruh. Kalau di Bogor juga sama, karena jalan menanjak dia juga bisa cepat habis," ungkap Adih.