Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Tips Perawatan Busi Motor, Kapan Harus Diganti?

Senin, 22 November 2021
Thio Pahlevi

Lalu, bagaimana cara merawat busi dan kapan waktu yang tepat untuk menggantinya?

Busi menjadi salah satu komponen yang perlu diperiksa dan diganti secara berkala. Busi sendiri memiliki fungsi untuk membakar campuran udara atau bahan bakar serta membantu melepas panas dari ruang pembakaran. Lalu, bagaimana cara merawat busi dan kapan waktu yang tepat untuk menggantinya?

"Busi berperan dalam memaksimalkan pembakaran di dalam ruang bakar, karena itu juga perlu diperhatikan perawatannya sehingga dapat berfungsi dengan baik. Dengan begitu mendukung performa mesin dan mengoptimalkan penggunaan bahan bakar," ujar Muslian, Manager Service Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers.

    Baca Juga: Tips Rawat Saringan Udara, Jaga Performa Motor Tetap Optimal

"Pada penggunaan setiap 2.000 km-3.000 km harus dicek dan dibersihkan, cek karbon dan kerak, lalu dibersihkan insolatornya. Dilihat gap businya, diperiksa jangan terlalu renggang atau jauh. Jika terlalu jauh akan berakibat sulit untuk dinyalakan. Sedangkan jika terlalu dekat atau rapat akan mengakibatkan mesin cenderung panas," jelas Muslian.

   Baca Juga: Detail Spesifikasi Motor Listrik Mungil QUEST Atom Alpha

Dalam memilih busi, ada beberapa hal yang juga perlu diperhatikan, seperti ukuran, angka panas, dan penampilan fisik busi. Nah, kapan sebaiknya waktu yang tepat mengganti busi?

"Pada penggunaan setiap 2.000 km-3.000 km kami merekomendasikan wajib diganti sesuai kode busi masing-masing kendaraan. Dampaknya jika tidak diganti ketika penggunaannya melewati jarak pemakaian tersebut, maka performa motor atau mesin akan mengalami penurunan. Tidak hanya performa mesin menurun, bahkan dapat membuat bensin lebih boros," kata Muslian.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Berkendara Tanpa Helm di Jalan Protokol Jakarta, Apa Sanksi yang Bisa Dikenakan?

#4

Bahaya Mengendarai Sepeda Motor Tanpa Helm, Risiko Cedera Kepala yang Mengancam

#5

Jorge Martin Bisa Juarai MotoGP 2024 Besok Jika Hal Ini Terjadi

Terbaru

Sport | 28 menit yang lalu

Uji Coba Positif di Catalunya, Yamaha Optimis Sambut MotoGP 2025

Monster Energy Yamaha menunjukkan tekad kuat untuk kembali bersaing di papan atas MotoGP 2025, dengan hasil positif pada uji coba pramusim.

Berita | 1 jam yang lalu

Berburu Matahari Terbenam, Honda Scoopy Touring Perdana Keliling Bali

Sebanyak 20 unit skutik bertampang modern klasik meramaikan gelaran tersebut. Lantas, bagaimana keseruan New Honda Scoopy 2024 keliling Bali?

Berita | 13 jam yang lalu

Ini Daftar Motor Bekas yang Paling Diminati di Balai Lelang

JBA Indonesia salah satu balai lelang melampirkan data dimana jenis motor matik menjadi yang paling laris diminati oleh konsumen.

Berita | 14 jam yang lalu

Penjualan Lelang Motor Bekas di JBA Naik Hingga 24 Persen

Dengan pertumbuhan yang konsisten dan berbagai langkah inovatif, JBA Indonesia berhasil tingkatkan penjualan motor bekas.

Berita | 15 jam yang lalu

Tawarkan Ragam Keseruan, GJAW 2024 Siap Digelar Besok

Tahun ini, GAIKINDO menggandeng Mandiri Utama Finance (MUF) sebagai sponsor utama penyelenggaraan MUF GJAW 2024, dengan berfokus mendorong penjualan kendaraan di akhir tahun.

Beranda Trending Motor Listrik